Kuasa hukum Nikita Mirzani, Fahmi Bachmid membeberkan babak baru usai hasil visum dari RSCM Jakarta keluar.
“Alhamudulillah kalau memang visum itu sudah keluar. Di dalam visum itu seingat saya bukan hanya visum,” ungkap Fahmi.
“Ada juga hasil laboratorium, cek darah, dan hal lain. Isi visum, saya tidak bisa sampaikan,” sambungnya.
Laura Meizani anak Nikita Mirzani diketahui melakukan dua kali visum untuk membantu penyelidikan kasus pencabulan yang diduga dilakukan Vadel Badjideh.
Lihat postingan ini di Instagram
Fahmi menambahkan visum itu bisa memberatkan hukuman pada Vadel hingga penjara maksimal 15 tahun.
Di kesempatan yang lain, Fahmi menjelaskan perasaan Nikita setelah mengetahui hasil visum anaknya.
Wanita yang multitalenta juga berprofesi sebagai pengusaha itu dikabari secara lisan oleh tim medis.
“Visum ini menjadi kunci untuk membuka dan memproses lebih lanjut adanya dugaan tindak pidana kejahatan terhadap anak,” papar Fahmi.
“Kalau reaksi dari awal dia sudah bicara waktu itu. Jadi dia sangat terpukul,” lanjutnya.
Fahmi mengatakan Nikita sangat marah pada apa yang dilakukan Vadel pada anaknya.
Bahkan dia tidak takut balas dendam dengan caranya sendiri bila di negara ini hukum tidak dijunjung tinggi.
“Bahasanya dia itu seperti yang dia sampaikan beberapa kali, seandainya tidak ada hukum dia (akan) pakai hukumnya sendiri,” ucap Fahmi.“Itu salah satu kejengkelan, amarah Niki. Itu sudah disampaikan saat proses dia tahu hasil visum,” tambahnya.
Fahmi menjelaskan bahwa amarah Nikita sangat meledak-ledak mengetahui hasil visum Laura.
“Di situ dia sudah emosi (dan bilang) anak saya kok jadi dihancurkan seperti ini? Bahasanya dia,” tutur Fahmi.
“Makanya wajar kalau Niki meledak-ledak karena apa yang dilakukan saat ini adalah bentuk untuk melindungi anaknya,” pungkasnya.