Ludes Diserbu! Indomie Jadi Buruan Warga Hong Kong Saat Panic Buying Sambut Topan Ragasa
Gosip

Suasana di sejumlah supermarket Hong Kong memanas pada Senin (22/9) ketika masyarakat berbondong-bondong menimbun kebutuhan pokok menjelang kedatangan Topan Ragasa.
Fenomena panic buying ini membuat etalase berbagai barang ludes hanya dalam hitungan jam. Dari sekian banyak barang yang diborong, mi instan asal Indonesia, Indomie, justru menjadi primadona.
Produk tersebut tampak mendominasi troli belanja masyarakat. Foto dan video yang beredar di media sosial memperlihatkan rak-rak supermarket kosong, bahkan pembeli sampai berebut saat mengantre di kasir.
Baca Juga: Lucas eks NCT Tunda Fan-Con di Hongkong, Bagaimana Nasib yang di Jakarta?
Akun Instagram @pembasmi.kehaluan.reall turut membagikan bagaimana momen warga Hong Kong yang memborong stok makanan hingga membuat suasana tak terkendali.
panic buying di Hong Kong
Badan cuaca setempat memperkirakan Topan Ragasa akan membawa angin kencang dan hujan deras mulai Selasa hingga Rabu.
Dampaknya diprediksi signifikan, terutama di kawasan pesisir dan dataran tinggi, yang berpotensi melumpuhkan aktivitas warga di wilayah padat penduduk.
Sebagai langkah antisipasi, Bandara Internasional Hong Kong mengumumkan penangguhan seluruh penerbangan penumpang selama 36 jam mulai Selasa malam.
Otoritas bandara menyebut pihaknya tengah memantau situasi secara ketat dan menyiapkan langkah mitigasi. Meski begitu, belum ada keputusan resmi terkait penutupan penuh bandara.
Hong Kong badai
Fenomena panic buying ini mencerminkan kesiapsiagaan publik menghadapi kemungkinan terburuk saat badai melanda.
Namun, suasana di lapangan menunjukkan bahwa kepanikan membuat distribusi barang jadi tak terkendali, terutama untuk produk-produk pokok yang dianggap praktis seperti Indomie.