YouTuber Mukbang Tzuyang Akan Bersaksi di Sidang Nasional, Soroti Kasus Cyberbullying dan Pemerasan

Tzuyang dijadwalkan untuk bersaksi di sidang audit yang akan digelar pada 14 Oktober.

Vibes

23 September 2025 | 16:42:39
YouTuber Mukbang Tzuyang Akan Bersaksi di Sidang Nasional, Soroti Kasus Cyberbullying dan Pemerasan
Tzuyang

Nama Tzuyang kembali menjadi perbincangan publik, namun kali ini bukan karena konten mukbang-nya yang populer. YouTuber dengan jutaan penggemar itu dikonfirmasi akan hadir sebagai saksi dalam sidang audit Majelis Nasional Korea.

rb-1

Komite Sains, ICT, Penyiaran dan Komunikasi mengumumkan bahwa pemanggilan Tzuyang dan kuasa hukumnya akan diputuskan melalui pemungutan suara pada 24 September mendatang.

Jika disetujui, Tzuyang dijadwalkan untuk bersaksi di sidang audit yang akan digelar pada 14 Oktober. Kehadirannya diharapkan dapat memberikan gambaran nyata tentang dampak cyberbullying terhadap para kreator digital.

Baca Juga: Mukbanger Tzuyang Ungkap Rutinitas BAB Tak Biasa Yang Bikin Syok

rb-2

Kasus pemerasan mencuat pada tahun 2023. Saat itu, beberapa YouTuber seperti Gu Jae Yeok dan Jujak Gambyulsa mengancam akan menyebarkan tuduhan palsu mengenai kehidupan pribadinya, termasuk dugaan penggelapan pajak, jika ia tidak memberikan sejumlah uang sekitar 55 juta won.

Tzuyang. (Korea JoongAng Daily)Tzuyang. (Korea JoongAng Daily)

Proses hukum berlanjut hingga para pelaku dijatuhi hukuman. Gu Jae Yeok mendapat hukuman tiga tahun penjara, sementara Jujak Gambyulsa dijatuhi hukuman satu tahun penjara dengan masa percobaan tiga tahun. Beberapa pelaku lain seperti Karakyulla dan Crocodile juga menerima hukuman percobaan dan denda.

Baca Juga: Pengadilan Perintah HOVERLAB Hapus Konten Berisi Kehidupan Tzuyang

Menurut Allkpop, kehadiran Tzuyang di sidang ini akan menjadi kesempatan penting bagi pembuat kebijakan untuk memahami seberapa parah dampak cyberbullying dan pemerasan di kalangan kreator digital. Banyak pihak berharap kesaksiannya dapat memicu perubahan regulasi.

Kuasa hukum Tzuyang menyebut kehadirannya di sidang ini merupakan langkah penting untuk mencegah kasus serupa terulang. Menurutnya, pengalaman Tzuyang bisa menjadi peringatan bagi banyak orang tentang bahaya penyebaran informasi palsu dan tekanan psikologis yang dialami korban.

Rep. Kim Jang Kyum dari Partai People Power yang mengusulkan pemanggilan ini juga menegaskan pentingnya pembahasan mengenai fenomena 'cyber wrecker,' istilah untuk mereka yang membuat konten provokatif atau menyebar rumor hanya demi keuntungan.

Dalam sidang mendatang, salah satu fokusnya adalah menilai sejauh mana platform digital seperti YouTube telah bertindak untuk melindungi para kreator dari intimidasi, pemerasan, dan penyebaran informasi palsu.

Langkah Tzuyang untuk bersaksi mendapatkan respons positif dari banyak pihak. Publik menilai keberaniannya patut diapresiasi karena ia bersedia membuka kembali luka lama demi membantu menciptakan ruang digital yang lebih aman.

Meski begitu, tidak sedikit yang khawatir proses ini dapat menambah beban mental bagi Tzuyang, mengingat kasus tersebut telah memberi dampak besar pada kehidupannya di masa lalu. Tzuyang sendiri belum memberikan pernyataan langsung di media sosial mengenai pemanggilan ini.

TzuyangTzuyang

Hasil pemungutan suara pada 24 September akan menjadi penentu apakah kesaksian Tzuyang benar-benar akan digelar. Jika berjalan sesuai rencana, sidang audit 14 Oktober akan menjadi momen penting dalam upaya memberantas cyberbullying dan mendukung korban pemerasan di dunia digital.

Dengan langkah ini, Tzuyang tidak hanya memperjuangkan keadilan bagi dirinya sendiri, tetapi juga membuka jalan bagi terciptanya regulasi yang lebih tegas dalam melindungi kreator dari ancaman di dunia maya.

Tag Tzuyang cyberbullying penggelapan pajak

Terkini