Hukuman Terancam Berubah? Taeil eks NCT Ajukan Banding di Kasus Pelecehan yang Bikin Netizen Geram

Mantan member NCT, Moon Tae-il, resmi mengajukan banding atas hukuman 3,5 tahun penjara yang dijatuhkan kepadanya. Kasus ini menimbulkan perdebatan publik karena menyangkut pelecehan seksual terhadap seorang wisatawan.

Peristiwa tersebut terjadi pada Juni 2024, saat Taeil dan dua pria lainnya didakwa melecehkan seorang wanita asal Tiongkok yang sedang mabuk berat di sebuah bar di Itaewon, Seoul.

Menurut dakwaan, setelah bertemu korban di bar, mereka membawa korban dengan taksi menuju rumah salah satu terdakwa. Di lokasi tersebut, pelecehan terjadi saat korban berada dalam kondisi tak berdaya karena pengaruh alkohol.

Baca Juga: Ipda Purnomo Polisi Baik Bantu Remaja 13 Tahun Terlantar Kisahnya Bikin Pilu

Taeil dan kedua rekannya, yang diidentifikasi dengan nama keluarga Lee dan Hong, akhirnya mengakui dakwaan di pengadilan. Mereka mengaku terlibat dalam apa yang disebut “pemerkosaan semi-khusus,” yaitu pemerkosaan terhadap korban yang tidak mampu melawan.

Moon Taeil

Awalnya, jaksa menuntut hukuman 7 tahun penjara. Namun, hakim mempertimbangkan bahwa ini merupakan pelanggaran pertama bagi para terdakwa sehingga memutuskan hukuman 3,5 tahun penjara.

Baca Juga: SM Entertainment Resmi Putus Kontrak Taeil eks NCT Imbas Kasus Kekerasan Seksual

Selain hukuman penjara, Taeil dan rekannya diwajibkan mengikuti program edukasi kekerasan seksual selama 40 jam. Mereka juga akan didaftarkan sebagai pelaku pelecehan seksual di sistem kependudukan nasional.

Banding yang diajukan kali ini bertujuan untuk meminta keringanan hukuman. Melansir dari Soompi, pihak Taeil menyoroti faktor penyesalan, penyelesaian dengan korban, dan catatan bahwa ini merupakan tindak pidana pertama.

Namun publik menanggapi banding ini dengan marah. Banyak yang menilai permintaan keringanan tidak pantas diberikan, terutama karena korban dalam kondisi tidak sadar saat insiden terjadi.

Fakta bahwa korban adalah turis dari luar negeri membuat kasus ini semakin mendapat perhatian. Banyak yang menuntut agar proses hukum dilakukan secara transparan demi menjaga citra keadilan di Korea Selatan.

SM Entertainment sendiri sudah memutus kontrak dengan Taeil setelah kasus ini mencuat. Taeil pun tak lagi aktif sebagai anggota NCT sejak pengumuman tersebut dibuat.

Teil

Kasus ini juga memicu diskusi luas tentang tanggung jawab publik figur. Banyak yang menegaskan bahwa popularitas tidak boleh dijadikan alasan untuk mendapatkan perlakuan khusus di mata hukum.

Kini, perhatian tertuju pada pengadilan banding. Publik menunggu keputusan akhir dan berharap putusan yang diberikan bisa mencerminkan rasa keadilan bagi korban dan masyarakat.