Babak Baru Sahara vs Yai Mim, Pemilik Rental Mobil Malang Bantah Keluar Bareng Agil dengan Baju Minim

Babak baru Sahara vs Yai Mim dimulai. Kali ini, Sahara membantah tudingan Yai Mim yang menyebut dirinya keluar bersama Agil, sopir rental mobilnya dengan baju minim.

Bantahan itu disampaikan Nurul Sahara saat hadir di podcast Dedi Mulyadi pada Jumat, (3/10/2025). Dalam podcast tersebut, Sahara mengungkap kronologi versi dirinya.

"Pada suatu malam, beliau datang dari pengajian karena pakai sarung lengkap sekitar jam 02.30. Beliau tiba-tiba mengklakson-klakson sambil digas-gasin mobilnya dengan RPM yang tinggi," ungkap Sahara mengawali ceritanya. 

Baca Juga: Tur Pertama Kalinya, ZEROBASEONE Bakal Konser di Indonesia Oktober 2024

Ia lantas menceritakan kronologi versi dirinya secara lengkap.

"Tiba-tiba istrinya telpon 'Ayo bangun Sahara, ini kami nggak bisa masuk ke rumah,' Saya kaget pak, kemudian driver-driver saya tidur di luar, kan tidak ada yang tidur di dalam. Saya kaget. Kemudian beliau (istri Yai Mim) bilang 'Ayo cepetan bangun, nanti suami saya murka.' Bahasa murka ini bagi saya terlalu tinggi kan. Dari situ saya kayak 'sabar-sabar'," sambungnya.

Istri ketua Madas Shofwan itu pun mengaku lama keluar rumah karena harus mencari kaca matanya.

Baca Juga: Hobi Mahal Youtuber Antonius Soedjono, Ada Statue Iron Man Seharga Lebih dari Rp200 Juta

"Di situ yang membuat saya keluar rumah lama karena harus memasang soft lens kemudian nyari kacamata, pak. Karena saya ngga bisa jalan karena ngga bisa lihatkan," ungkapnya.

Sahara pun mengatakan Yai Mim yang langsung nyelonong ke gazebonya mengambil kunci mobil Senia yang terparkir di depan rumahnya.

Sahara di YouTube Dedi Mulyadi
"Kemudian Yai Mim langsung ke gazebo saya, membangunkan anak-anak atau tidak saya kurang paham, tapi menurut anak-anak (sopir) dibangunkan tapi tidak seperti yang dikatakan dalam podcast.

Kemudian, beliau dengan lancangnya mengambil tempat kunci mobil senia yang diparkirkan di depan rumah beliau. Kemudian beliau gas dengan RPM tinggi ada 5 menitan," paparnya kemudian. 

Ia pun mengaku tidak parkir di depan rumah Yai Mim.

"Saya tegaskan, tidak parkir di fasilitas umum, tetapi di tanah yang kami sewa," sambungnya.

Sahara bahkan yakin bahwa tanpa memindahkan mobilnya pun, mobil Yai Mim dan istri dapat masuk ke dalam.

"Sebagai orang yang bisa bawa mobil, itu masih bisa masuk (mobilnya). Kalau merasa terganggu, ya seharusnya beliau bicara baik-baik," ujarnya.

Ibu satu anak itu pun mengungkap peran Agil di malam kejadian itu.

"Beliau sudah ngegas-ngegas dengan RPM tinggi selama 5 menit, driver saya atas nama Agil itu nyamperin, karena beliau masih muda, umurnya belum genap 20 emosi. Saya paham betul kenapa beliau emosi. Beliau masuk ke dalam mobil sebelah sopir 'Apa? Kenapa sampai segitunya? Ada apa? Karena beliau emosi, beliau pegang kerahnya Yai Mim. Ayo berhenti, jangan digas terus karena ini terlalu malam nanti orang-orang pada bangun.'," terang Sahara menirukan ucapan sang driver malam itu.

Yai Mim di podcast Denny Sumargo
Sahara lantas menyebut Yai Mim kabur masuk ke dalam rumah, sehingga membuatnya kesal.

"Pak Mim tiba-tiba matikan mobilnya, kemudian buang kuncinya ke semak-semak. Beliau ada kesempatan lari keluar dari mobil. Agil ngambil kuncinya. Dari situ lah saya keluar dari garasi, beliau sudah masuk. Saya lalu bilang 'Ayo keluar, tolong jelaskan ini ada apa? Kalian ini kenapa? Kalian ini selama ini nguji kesabaran saya? Kalian maunya apa? Kok bisa mobil saya digitukan? Kalau rusak bagaimana?' dari situ lah terus berlanjut," terang Sahara. 

Sebelumnya, dalam podcast Denny Sumargo, Yai Mim menyebut Sahara dan Agil keluar bersama-sama dengan pakaian minim ketika kejadian itu terjadi. Wah, jadi yang benar Yai Mim atau Sahara nih?