Link Bocil Chindo Baju Olahraga Oren Full Durasi Diburu, Hati-Hati Klik!

Sebuah video yang menampilkan bocil perempuan berpenampilan Chindo (keturunan Tionghoa-Indonesia) dengan baju olahraga berwarna oranye tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Cuplikan video tersebut pertama kali ramai muncul di platform X dan TikTok, kemudian diunggah ulang oleh sejumlah akun hingga memicu rasa penasaran publik.

Dalam potongan video yang beredar, tampak seorang anak sedang melakukan gerakan naik-turun dalam sebuah aktivitas yang tidak jelas konteksnya. Meski tidak ada informasi detail mengenai kejadian sebenarnya, potongan singkat itu sudah cukup membuat banyak warganet berusaha mencari versi lengkapnya.

Baca Juga: Viral Soimah Video Call Fans Kasih 100 Juta, Asli atau AI?

Salah satu akun TikTok bahkan menuliskan, “Oh ini Chindo baju olahraga oren,” pada Sabtu, 15 November 2025. Komentar-komentar serupa membuat diskusi mengenai video tersebut semakin meluas.

Akibat rasa penasaran yang tinggi, kolom komentar pada berbagai unggahan dipenuhi pertanyaan seperti “minta full link” atau “mana link lengkapnya”. Fenomena ini dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab yang kemudian menyebarkan tautan mencurigakan menyerupai “full video”.

Viral Bocil Chindo Baju Olahraga Oren Tangkap Layar Ftnews

Baca Juga: Video Detik-detik Mobil Lindas Dua Anak di Cipinang Besar Selatan, Begini Kronologinya!

Waspada Link Phishing Berkedok Video Viral

Maraknya pencarian "full link video bocil Chindo baju olahraga oren" ini justru menjadi celah bagi pelaku kejahatan digital untuk menyebarkan phishing. Polanya sudah sering terjadi: memancing rasa penasaran publik melalui video viral, kemudian menyisipkan link palsu untuk mencuri data pribadi.

Cara Kerja Phishing Link Video Dewasa atau Viral

-Oknum menyebarkan link melalui mention massal atau DM
Korban ditandai atau dikirimi pesan berisi tautan yang mengklaim menyediakan video lengkap.

-Link mengarah ke situs palsu yang menyerupai platform asli
Tampilan biasanya mirip Facebook, TikTok, atau WhatsApp, untuk membuat pengguna lengah.

-Pengguna diminta login atau mengisi data pribadi
Mulai dari username, password, hingga kode OTP—yang kemudian dicuri untuk membajak akun.

-Akun korban digunakan untuk menyerang korban lain
Setelah dibajak, pelaku menyebarkan link serupa ke lebih banyak orang.

Tips Menghindari Jebakan Phishing di Media Sosial

-Jangan klik link dari akun tidak dikenal, terutama yang menjanjikan “full video”.

-Periksa URL sebelum membuka tautan. Teliti apakah domain valid dan menggunakan https://.

-Jangan masukkan informasi pribadi seperti password atau OTP di situs yang mencurigakan.

-Aktifkan Two-Factor Authentication (2FA) pada akun media sosial Anda.

-Laporkan akun atau posting ilegal yang menyebarkan link palsu ke pihak platform.

Tanda-Tanda Link Phishing yang Wajib Diwaspadai

-Domain aneh atau salah ketik, misalnya paypel.com alih-alih paypal.com.

-Meminta pengguna login ulang untuk “melihat video lengkap”.

-Tidak ada ikon gembok atau protokol keamanan https:// pada bilah alamat.

-Tampilan situs mirip platform asli namun dengan elemen desain yang janggal.

Ilustrasi Phising Bankinfosecurity

Fenomena viral seperti “bocil Chindo baju olahraga oren” kerap dimanfaatkan oknum untuk menyebarkan link phishing. Pencarian link video yang melibatkan anak di bawah umur sangat berbahaya, dan penyebarannya juga melanggar hukum. Lebih penting lagi, warganet harus selalu berhati-hati terhadap tautan tidak jelas yang dapat membahayakan data pribadi.

Tetap waspada, jangan mudah terpancing rasa penasaran, dan bantu edukasi orang-orang terdekat Anda agar lebih aman saat berselancar di media sosial.