Lolly akhirnya menjelaskan alasan di balik menerima endorse slot judi.
Pemilik nama asli Laura Meizani ini akhirnya muncul dan mengakui bahwa uang Rp90 juta yang kini disebut utang adalah hasil dari endorsement judi online atau slot.
Anak sulung Nikita Mirzani ini menjelaskan bahwa tawaran untuk endorse judi slot itu didapatnya ketika masih tinggal di UK, Inggris.
“Saya mengakui kesalahan saya atas kerja sama slot yang di lakukan saat saya berada di UK dan saat saya di Indonesia memberhentikan kerja sama,” ujar Lolly di Instagram Story pada Selasa (26/3/2024).
Lolly soal endorse slot judi online [Instagram]
Lolly mengaku mengambil tawaran itu karena butuh uang untuk hidup di UK dan kembali ke Indonesia.
Selain itu Lolly juga menegaskan bahwa uang hasil endorse itu dia gunakan untuk dirinya sendiri dan bukan orang lain.
“Untuk SLOT kenapa mengambil slot waktu di uk? Karna di UK legal dan posisi BU (butuh uang) untuk balik ke Indonesia. Uang SLOT di pakai oleh saya untuk membayar ticket pesawat pulang, tempat tinggal dan kebutuhan saya sendiri tidak di pakai oleh siapapun,” tegas remaja 16 tahun ini.
Ketika tiba di Indonesia, Lolly dinasehati oleh keluarga kekasihnya, Vadel Badjideh untuk hidup di jalan yang halal. Dia pun akhinya berhenti melakukan endorse judi slot.
“Selama saya tiba di indonesia, orang pertama yang mempastikan kalau saya aman adalah keluarga Vadel, keluarga vadel dan vadel yang selalu menasehati saya untuk selalu di jalan yang lurus dan HALAL dan tinggali dan berhentikan pekerjaan yang tidak HALAL yaitu SLOT,” ungkap Lolly.
Maka dari itu, Lolly minta netizen untuk berhenti menghujat Vadel dan keluarganya. “Jangan serang vadel dan keluarga nya, karna mereka tidak ada urusan apapun sama SLOT,” pungkas Lolly.
Sebelumnya Vadel juga telah buka suara soal kasus endorse Lolly. Dia mengaku memang melarang Lolly untuk menerima endorse judi online itu lagi karena bisa melanggar hukum di Indonesia.
“Gue bilang sama Lolly. Kalo elu emang ngikutin peraturan gua, sayang ama gua, stop di Indonesia. Kalo elu deket gua, stop uang itu,” kata Vadel.
“Gue di sini mencoba bawa Lolly baik, gue stopin. Ya karena kalau enggak, di sini kena si Lolly. Kan nggak boleh juga di Indonesia. Di agama juga nggak boleh,” sambungnya.
