Yai Mim Desak Denny Sumargo Tayangkan Podcast Nurul Sahara, Meski Banyak Ditolak Netizen

"Bang Densu yang saya hormati, ibu Sahara dan sahabat saya Mohammad Sofwan, adindaku Agil dan saudara bapak RT 09 yang telah melaksanakan podcast di Bang Denny Sumargo," ujar Yai Mim.
"Saya berpendapat sekalipun mayoritas netizen menghendaki supaya tidak ditayangkan, tapi Yai Mim justru sebaliknya. Bang Densu permintaan saya barangkali menjadi pertimbangan agar supaya podcast tersebut tetap ditayangkan," lanjutnya.
Nurul Sahara di podcast Denny Sumargo (TikTok)
Yai Mim pun mengatakan bahwa kebenaran dalam sebuah konflik bersifat subjektif. Oleh karena itu dalam kasus ini penting podcast tersebut ditayangkan agar netizen juga bisa menilai.
"Dalam kasus ini, saya yakin seyakin-yakinnya bahwa Ibu Sahara mungkin saja dirinya merasa benar, dan itu saya hormati. Itu kebenaran subjektif beliau. Tapi apakah ibu Sahara benar-benar merasa benar, yang tahu adalah yang bersangkutan," ungkapnya.
Lebih lanjut, Yai Mim juga mengajak semua pihak untuk berdamai dan tidak lagi memperkeruh suasana. Ia meminta Sahara menghargai kehidupan bertetangga agar konflik serupa tidak terulang.
"Kita akan damai, Insya Allah damai. Saya akan kembali kepada seperti dulu. Terima kasih tayangan bang Densu, supaya bisa lihat kebenaran tetaplah kebenaran, kebatilan tetaplah kebatilan," pungkasnya.