UPDATE! Spoiler One Piece 1165: Rocks ke Marijoa Bukan Kebetulan, Ada Panggilan!
Sebuah analisis mendalam mengenai bocoran (spoiler) One Piece chapter 1165 menghadirkan teori yang sangat mengejutkan. Alasan sebenarnya Rocks D. Xebec dan Emeth menyerang Marijoa 38 tahun lalu diduga bukan karena keisengan semata, melainkan karena sebuah panggilan khusus.
Menurut analisis video dari channel Kakkoi Nime, Rocks dan Emeth, yang diyakini sebagai pengguna "Voice of All Things" (VoAT) atau Suara Segalanya, mendengar sebuah "suara" misterius yang menuntun mereka langsung ke jantung pertahanan Pemerintah Dunia.
Landasan utama dari teori ini adalah konfirmasi yang didapat di chapter 1165 bahwa Monkey D. Garp juga dapat mendengar VoAT. Hal ini diperlihatkan dengan jelas, memperkuat dugaan di kalangan penggemar bahwa kemampuan langka ini bisa bersifat turun-temurun, mengingat cucunya, Luffy, juga memilikinya.
Baca Juga: Spoiler One Piece 1166 Part 5: Bisakah Jatuhkan Imu Dengan Tiga Kekuatan Dewa?
Kemampuan VoAT ini diyakini menjadi jawaban atas salah satu misteri terbesar One Piece: bagaimana Rocks D. Xebec bisa mengetahui begitu banyak rahasia terlarang yang dijaga ketat oleh Pemerintah Dunia.
Pengetahuan rahasia ini, menurut teori tersebut, termasuk informasi krusial seperti lokasi pasti Imu yang berada di ruang bunga Marijoa. Selain itu, Rocks juga disinyalir mengetahui rahasia lain seperti informasi spesifik mengenai dua buah iblis yang dibutuhkan untuk meruntuhkan World Government.
Baca Juga: Spoiler One Piece 1166 Part 6: Rocks Sekarat, Imu Hapus God Valley!
Analisis tersebut berspekulasi lebih lanjut bahwa ada sumber VoAT yang sangat kuat dan aktif berada di Marijoa. Suara ini diduga berasal dari seseorang atau sesuatu yang dengan sengaja ditahan atau dikurung di lokasi rahasia di dalam istana tersebut.
Lokasi rahasia ini diperkirakan adalah "Phantom Room" atau Ruang Hantu yang pernah disebutkan dalam cerita. Suara inilah yang juga diyakini sebagai inti dari "harta karun nasional Marijoa" yang sering dibicarakan oleh Donquixote Doflamingo.
Teori ini juga memberikan penjelasan baru yang radikal mengenai motivasi Garp. Kebencian mendalam Garp terhadap World Government dan kaum Tenryuubito, yang diketahui sudah ada jauh sebelum insiden God Valley, kini memiliki penjelasan yang lebih konkret.
Diduga, Garp muda juga telah mendengar fakta-fakta kebenaran yang disiarkan oleh suara VoAT yang sama, yang berasal langsung dari Marijoa.
One Piece 1165 [Youtube]
Mendengar kebenaran pahit inilah yang membuatnya sangat membenci sistem yang ada. Suara tersebut kemungkinan juga yang "melarang" Garp untuk tunduk sepenuhnya pada otoritas Gorosei.
Hal ini, pada gilirannya, menjelaskan keputusan Garp yang konsisten sepanjang hidupnya untuk menolak promosi menjadi Laksamana Angkatan Laut, karena posisi itu akan membuatnya berada langsung di bawah perintah Tenryuubito.
Poin paling teknis dan menarik dari analisis ini adalah dugaan adanya dua jenis "suara" yang berbeda di dunia One Piece. Keduanya diibaratkan sebagai dua frekuensi radio yang tidak saling bersinggungan.
Frekuensi pertama adalah "Frekuensi A," yaitu Voice of All Things (VoAT) yang sebenarnya. Ini adalah frekuensi yang bisa didengar oleh individu terpilih seperti Luffy, Roger, Oden, dan kini dikonfirmasi juga Garp serta Rocks.
Frekuensi ini digambarkan bersifat seperti siaran radio publik. Siapa pun yang "disetel" ke frekuensi yang sama dapat mendengarnya, seperti yang terjadi saat Roger dan Oden tidak sengaja mendengar obrolan para Sea Kings di masa lalu.
Frekuensi kedua adalah "Frekuensi B," yang digambarkan sebagai sistem komunikasi telepati yang bersifat privat dan tertutup. Ini adalah metode yang digunakan oleh Imu untuk berkomunikasi secara eksklusif dengan para Gorosei, seperti yang terlihat jelas antara Imu dan Saturnus di Pulau Eghead.
Bukti kuat untuk membedakan dua frekuensi ini ditarik dari peristiwa di chapter 1164, saat kilas balik God Valley.
One Piece Chapter 1165 [Youtube]
Ketika Rocks D. Xebec menggunakan VoAT (saat momen putus asa meminta Roger dan Garp untuk membunuhnya), Imu yang juga berada di lokasi tersebut, teramati sama sekali tidak memberikan reaksi.
Sementara Garp dan Roger mendengarnya dengan jelas, keheningan Imu menyiratkan bahwa Imu tidak bisa mendengar VoAT "Frekuensi A". Ini menunjukkan bahwa Imu dan Gorosei beroperasi di gelombang komunikasi yang sama sekali berbeda dari VoAT.
Kesimpulannya, jika teori ini akurat, suara VoAT yang memanggil Rocks ke Marijoa 38 tahun lalu dipastikan berasal dari pihak aliansi "D." atau musuh alami Imu, yang telah lama terkurung di pusat kekuasaan Pemerintah Dunia.
Teori-teori ini berkembang pesat setelah peristiwa besar yang terungkap di chapter 1164. Chapter tersebut berfokus pada puncak insiden God Valley, di mana Imu dan para Holy Knights turun langsung ke medan perang. Momen krusial terjadi ketika Rocks D. Xebec, dalam kondisi terdesak, berteriak meminta Garp dan Roger untuk membunuhnya, sebuah permintaan aneh yang kini menjadi pusat spekulasi baru.