Ngeri! Pria di Kalsel Bacok Pria Diduga Selingkuhan Istrinya di Pinggir Jalan Raya

Sebuah video viral yang berisi aksi mengerikan, baru-baru ini hadir menghiasi media sosial.

Video viral itu berisi aksi kejar-kejaran dua pria di pinggir jalan raya yang sangat ramai.

Belum lama ini, beredar video di media sosial yang memperlihatkan seorang pria sedang mengejar pria lainnya di Tepi Jalan Rantau, di depan kantor Pegadaian Kecamatan Rantau, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan.

Baca Juga: Anak Ultah Ke-17, Haji Juwai Bos Batubara Kalsel Beri Kado Mobil hingga Sertifikat Usaha

Pria yang dikejar itu berlari dengan kencangnya di antara deretan pedagang di Tepi Jalan Raya Rantau.

Peristiwa yang terjadi pada Selasa (18/11/2025) pukul 11.00 WITA itu juga memperlihatkan pria yang mengejar itu membawa sebilah parang, dan langsung membacokkannya ke kepala pria yang ia kejar begitu pria itu terjatuh.

Baca Juga: Irmanda Vokalis Band Hardcore Dibacok OTK Saat Konser Musik Underground di Kota Batu

Aksi Kejar Kejaran Pelaku Korban Di Kalsel (nstagram)Orang-orang yang juga menjadi saksi kejadian mengerikan itu, hanya bisa diam melihat tanpa berani melerai.

Seorang satpam pun yang saat itu berada di tengah jalan, tampak mengurungkan niatnya untuk menyeberang.

Bapak satpam itu hanya bisa menyaksikan kejadian mengerikan itu dari kejauhan tanpa mampu berbuat apa-apa untuk melerai keributan itu.

Satpam Yang Hanya Berdiri Diam Tanpa Mampu Melerai (Instagram)Meski mengalami luka di kepala, korban ternyata masih hidup usai ia dibacok. Dan orang-orang di sekitar tempat itu segera melarikannya ke Rumah Sakit Datu Kribo.

Menurut informasi yang beredar, si pelaku diketahui berinisial GD, dan korban dikenal oleh warga setempat sebagai Jali Kribo.

Berdasarkan keterangan yang tersebar di masyarakat, korban memiliki hubungan gelap dengan istri pelaku. Mereka dikabarkan sudah berulang kali berselingkuh ketika pelaku masih berada di dalam penjara.

Kini, pelaku telah diamankan oleh Kepolisian Tapin, dan motif sebenarnya pun masih didalami, sembari polisi melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap pelaku dan korban.