Lirik Lagu 'Pecundang' Betrand Peto, Tentang Cinta yang Tak Terbalas

Bertrand Putra Onsu kembali mencuri perhatian lewat perilisan single terbarunya berjudul “Pecundang” pada 3 Oktober 2025.
Lagu ini menjadi bukti nyata konsistensi Betrand di dunia musik Tanah Air setelah sebelumnya sukses lewat lagu “Bila Memang Kamu” dan “Diam-Diam.”
Kali ini, melalui “Pecundang,” Betrand tampil dengan nuansa yang lebih matang dan emosional.
Baca Juga: Betrand Peto Dukung Hubungan Sarwendah & Giorgio Antonio, Ruben Onsu Malah Kecewa?
Ia menyuguhkan pesan mendalam tentang cinta, kejujuran, serta keikhlasan dalam menghadapi kenyataan pahit.
Dilansir dari kanal YouTube Hits Records, lagu “Pecundang” diciptakan oleh Martinus Tintin dan Mohammed Kamga, dengan aransemen yang lembut dan melodi yang menyentuh hati.
Baca Juga: Betrand Peto Komentari Kedekatan Sarwendah dan Giorgio Antonio, Belum Beri Restu?
Liriknya menggambarkan kisah seseorang yang berusaha tegar meski harus merelakan orang yang dicintainya memilih orang lain.
Lirik Lagu Pecundang
Aku bukan pahlawan
Tak perlu tepuk tangan
Aku hanya ingin berlaku benar
Bagiku cinta hanya
Satu lawan mainnya
Mana di mana letak salahnya
Bukannya aku merasa paling benar
Hanya tak mau benarkan yang memang salah
Bila dia memang layak kau perjuangkan
Ya bukan takdirku tuk jadi pemenang
Benar malahan jadi pecundang
Tak perlu sebut nama
Aku hafal aksara
Yang tak sengaja sering kau ucapkan
Lidahmu bela diri
Wajahmu pucat pasi
Kau jahati hatimu sendiri
Bukannya aku merasa paling benar
Hanya tak mau benarkan yang memang salah
Bila dia memang layak kau perjuangkan
Ya bukan takdirku tuk jadi pemenang
Benar malahan jadi pecundang
Kini aku mengerti
Ternyata ku hanya pemain pengganti
Silahkan ambil pialamu
Percuma aku memenangkan mu
Bukannya aku merasa paling benar
Hanya tak mau benarkan yang memang salah
Bila dia memang layak kau perjuangkan
Biar aku yang jadi pecundang
Bukannya aku merasa paling benar
Hanya tak mau benarkan yang memang salah
Bila dia memang layak kau perjuangkan
Ya bukan takdirku tuk jadi pemenang
Benar malahan jadi pecundang