Viral! Tugu Ikan Gabus Bekasi, Netizen Kepo Soal Anggaran

Sebuah monumen baru yang berlokasi strategis di persimpangan jalan area pintu keluar (exit) Tol Gabus, Desa Srijaya, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mendadak menjadi pusat perhatian publik.

Monumen tersebut bukanlah bangunan biasa, melainkan sebuah tugu yang secara spesifik menampilkan patung seekor ikan gabus, yang menjadi ikon tak resmi bagi wilayah tersebut.

Kehadiran tugu ini tak disangka memicu kehebohan di jagat maya. Pemicunya adalah sebuah unggahan video yang dibagikan oleh akun media sosial berita lokal terkemuka, @infobekasi.

Baca Juga: Viral DJ Seksi Amoy Karamoy yang Sekolahkan Anak di Pesantren Tuai Pro dan Kontra

Dalam waktu singkat, video yang menampilkan penampakan Tugu Ikan Gabus tersebut menyebar dengan cepat dan berhasil menarik lebih dari satu juta penonton, mengubah tugu lokal ini menjadi topik perbincangan.

Sontak, unggahan tersebut dibanjiri oleh ribuan reaksi dari warganet. Hingga berita ini ditulis, tercatat lebih dari 26.000 komentar membanjiri kolom respons, menunjukkan tingginya antusiasme dan rasa penasaran publik.

Baca Juga: Viral! Penjual Tango Milkshake Mirip Bernadya, Dikerubuti Gen Z

Fokus utama perbincangan warganet ternyata mengerucut pada satu pertanyaan sentral: dari mana sumber anggaran untuk pembangunan monumen ikan gabus tersebut?

Banyak di antara mereka yang langsung berspekulasi mengenai biaya pembuatannya, dengan beberapa komentar yang nadanya mempertanyakan potensi penggunaan anggaran pemerintah untuk proyek yang dianggap unik ini.

"Gw Penasaran ngabisin berapa anggaran," tulis seorang warganet.

Tugu Ikan Gabus Tambun Bekasi [Instagram]

Komentar lain bahkan bernada lebih satir, mengaitkannya dengan isu anggaran publik yang sering menjadi sorotan.

"Tertiup angin melayang milyaran," timpal warganet lainnya.

Namun, di tengah riuhnya spekulasi tersebut, klarifikasi penting akhirnya muncul dari sumber yang sama. Akun @infobekasi, dalam keterangan unggahannya, memberikan penjelasan detail mengenai asal-usul tugu tersebut.

Faktanya, Tugu Ikan Gabus ini sama sekali tidak menggunakan dana yang bersumber dari anggaran pemerintah, baik APBD Kabupaten Bekasi maupun anggaran dari pos negara lainnya.

Dijelaskan bahwa monumen ini lahir murni dari inisiatif para tokoh masyarakat setempat. Ide ini dicetuskan bertepatan dengan penyelenggaraan sebuah acara besar di wilayah tersebut, yaitu festival memancing.

Tugu Ikan Gabus Tambun Bekasi [Instagram]

Adapun sumber dananya berasal sepenuhnya dari swadaya atau patungan masyarakat sekitar. Dana dikumpulkan secara kolektif untuk merealisasikan sebuah ikon yang dapat menjadi kebanggaan bersama.

"Patung ini dibuat atas inisiatif tokoh masyarakat pada saat festival mancing dengan dana dari swadaya masyarakat atau patungan. Bukan bersumber dari anggaran pemerintah," tulis akun @infobekasi.

Penempatan tugu di lokasi tersebut juga memiliki makna simbolis. Wilayah Tambun Utara, khususnya di sekitar Desa Srijaya, memang dikenal dengan sebutan historis "Kampung Gabus".

Selain itu, daerah tersebut juga lekat dengan julukan "Kampung Jawara Bekasi", sebuah identitas kultural yang kuat di kalangan masyarakatnya.