Viral Boikot Buttonscarves, Linda Anggrea Malah Bukber di Kuala Lumpur

Linda Anggrea, CEO brand muslimah ternama Buttonscarves sepertinya acuh soal pemberitaan dirinya tersangkut kasus korupsi PT Antam. Kabar yang beredar, duit membesarkan bisnis busana muslimah Linda didanai dari hasil korupsi orangtuanya. 

Beberapa jam lalu, Linda baru saja membagikan foto dirinya bersama diduga sahabat dan rekan bisnis menggelar acara buka puasa bersama bertema Ifthar 2025 di Kuala Lumpur pada Rabu 12 Maret 2025 kemarin. 

Tanpa caption, unggahan Linda bukber di Kuala Lumpur langsung banjir protes. Banyak pihak mendesak untuk mengklarifikasi pemberitaan dirinya terseret korupsi PT Antam yang merugikan negara hingga Rp3 triliun.

Baca Juga: Didesak Klarifikasi Usai Diterpa Isu Korupsi PT Antam, CEO Buttonscarves Linda Anggrea Terbang ke Malaysia

"Sekeluarga pembisnis tapi korupsi juga gt ya? Speak up dong Kak, jangan komenannnya dihapus," tulis seorang netizen julid.

"Kak, ayo speak up. Apa bener berita yang sliweran. Aku jadi malu lho Kak kalau pake jilbab BS kalau beritanya ngambang gini," lanjut lainnya.

Baca Juga: Linda Anggrea Pernah Bekerja di BI, Kini Brand Busana Muslim Miliknya Diboikot karena Korupsi PT Antam

"Kamu anaknya koruptor ya mbak? Gak halal mbak inget!! Pake uang haram," timpal yang lain. 

Pengusaha sekaligus CEO brand busana muslimah Buttonscarves, Linda Anggrea, tengah menjadi sorotan publik. Namanya dikaitkan dengan dugaan keterlibatan dalam kasus korupsi PT Antam.

Buttonscarves sendiri dikenal luas di kalangan pencinta fashion, namun kini menghadapi seruan boikot. Hal ini menyusul dugaan bahwa pendanaan brand tersebut berasal dari hasil korupsi PT Antam.

Linda Anggrea bersama suaminya. [Instagram]
Sejauh ini, keterlibatan Linda Anggrea masih berupa tuduhan. Warganet di media sosial ramai mendesaknya untuk memberikan klarifikasi guna meredakan spekulasi. Akun media sosialnya pun dipenuhi komentar yang menuding adanya praktik pencucian uang.

Namun, alih-alih memberikan pernyataan, Linda justru terlihat santai dan tetap aktif di media sosial. Ia bahkan membagikan momen saat menghadiri pertemuan bisnis di Kuala Lumpur.

"Memenuhi janji undangan madam @itashama berbuka puasa sampai ke Kuala Lumpur," tulisnya.

Banyak warganet yang meminta klarifikasi darinya, sementara sebagian lainnya berharap tuduhan tersebut tidak benar.