Universal Language, Film Aneh tapi Hangat yang Banjir Pujian Kritikus

Adegan Unik

Adegan dalam film Universal Language.

Adegan-adegan unik seperti burung kalkun pencuri kacamata hingga kedai kopi yang menyajikan teh Persia menjadikan film ini sebagai pengalaman menonton yang segar, aneh, tetapi hangat.

Sejak penayangan perdananya, Universal Language menuai banyak pujian kritikus dan penghargaan bergengsi. Di antaranya Best Canadian Discovery – TIFF (Toronto International Film Festival), Summit Award – VIFF (Vancouver International Film Festival), hingga Bright Horizons – Melbourne International Film Festival.

Film ini juga masuk dalam shortlist Oscar 2025 untuk kategori Best International Feature Film, serta dinobatkan sebagai salah satu dari Top 5 International Films of 2024 versi National Board of Review. Di situs Rotten Tomatoes, film ini mencatat skor impresif 95% Tomatometer.

Film Absurd yang Aneh

Media internasional seperti Washington Post, Vulture, hingga The Australian menilai film ini sebagai karya absurd yang “aneh namun sarat makna dan kehangatan.”

Direktur KlikFilm, Frederica, menyatakan kebanggaannya bisa menghadirkan karya kelas dunia ini.

“Universal Language bukan sekadar tontonan absurd penuh humor segar, melainkan juga membawa pesan universal tentang kemanusiaan. Kami senang bisa menghadirkannya secara resmi di KlikFilm, agar penonton Indonesia dapat menikmati salah satu film terbaik tahun ini,” ujarnya.

Penonton di Indonesia kini dapat menyaksikan Universal Language secara resmi dan eksklusif melalui KlikFilm mulai 25 Agustus 2025. Film ini menjadi tontonan pilihan bagi mereka yang mencari pengalaman menonton yang berbeda—aneh, lucu, tetapi tetap hangat dan menyentuh hati.