Harta Fantastis Rahayu Saraswati Keponakan Prabowo yang Mundur dari DPR, Mobil Termahalnya 2,4 Miliar!
Flexing

Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, politisi Partai Gerindra dan aktivis perempuan, secara resmi mengundurkan diri dari keanggotaan DPR RI untuk periode 2024-2029.
Pengunduran diri tersebut diumumkan pada 9 September 2025 dan dikonfirmasi melalui video klarifikasi yang dirilis pada 10 September 2025.
Langkah mundur ini dipicu oleh pernyataannya dalam sebuah podcast pada Februari 2025 yang dinilai menyinggung perasaan publik, khususnya generasi muda yang sedang berhadapan dengan tantangan ekonomi dan sosial.
Baca Juga: Sekampus dengan Menkeu Purbaya, Ini Biodata dan Agama Rahayu Saraswati yang Mundur dari DPR
Dalam klarifikasinya, keponakan Presiden Prabowo Subianto itu menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada semua pihak yang merasa tersakiti oleh ucapannya. Ia menegaskan bahwa tidak ada niatan untuk meremehkan perjuangan masyarakat dan mengakui bahwa kesalahan terletak pada cara penyampaiannya.
Kekayaan Meningkat Signifikan
Rahayu Saraswati. (Instagram)
Sebagai pejabat publik, kekayaan Rahayu Saraswati tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Data menunjukkan peningkatan kekayaan yang signifikan dalam waktu singkat.
Pada pelaporan 2 Agustus 2024, total kekayaannya tercatat sebesar Rp 27,8 miliar. Empat bulan kemudian, tepatnya per 31 Desember 2024, kekayaannya melonjak menjadi Rp 34,4 miliar. Artinya, terjadi penambahan harta sebesar sekitar Rp 6,6 miliar dalam kurun waktu tersebut.
Rincian harta yang dilaporkan pada Desember 2024 antara lain:
I. DATA UMUM
-
Nama: Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo
-
Jabatan: Anggota DPR RI
-
Nomor Harta Kekayaan (NHK): 206695
Rahayu Saraswati. (Instagram)
II. RINCIAN HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN | Total: Rp 20.040.147.000
No | Jenis | Luas (m²) | Lokasi | Cara Perolehan | Nilai (Rp) |
---|---|---|---|---|---|
1 | Tanah | 200 | Bogor | Hibah Tanpa Akta | 58.320.000 |
2 | Tanah & Bangunan | 217/278 | Jakarta Timur | Hibah Tanpa Akta | 1.832.225.000 |
3 | Tanah & Bangunan | 242/200 | Jakarta Pusat | Hibah Tanpa Akta | 4.833.750.000 |
4 | Tanah | 350 | Bandung | Hibah Tanpa Akta | 51.442.000 |
5 | Tanah | 1.095 | Kebumen | Hibah Tanpa Akta | 109.695.000 |
6 | Tanah & Bangunan | 146/120 | Kebumen | Hibah Tanpa Akta | 56.832.000 |
7 | Tanah & Bangunan | 121/121 | Jakarta Selatan | Hasil Sendiri | 3.124.580.000 |
8 | Tanah & Bangunan | 120/80 | Bekasi | Hibah Tanpa Akta | 254.600.000 |
9 | Tanah & Bangunan | 271/190 | Jakarta Pusat | Hibah Tanpa Akta | 9.350.508.000 |
10 | Tanah & Bangunan | 100/65 | Bekasi | Hibah Tanpa Akta | 168.195.000 |
11 | Tanah & Bangunan | 12.970/12.970 | Wonogiri | Hasil Sendiri | 200.000.000 |
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN | Total: Rp 4.800.000.000
No | Jenis | Tahun | Cara Perolehan | Nilai (Rp) |
---|---|---|---|---|
1 | Mobil Toyota Vellfire Minibus | 2019 | Hasil Sendiri | 800.000.000 |
2 | Mobil Toyota Alphard Minibus | 2021 | Hasil Sendiri | 1.050.000.000 |
3 | Mobil Toyota Land Cruiser Jeep SC.HDTP | 2023 | Hasil Sendiri | 2.400.000.000 |
4 | Mobil Toyota Fortuner Jeep SC.HDTP | 2023 | Hasil Sendiri | 550.000.000 |
C. HARTA BERGERAK LAINNYA | Total: Rp 615.000.000
D. SURAT BERHARGA | Total: Rp 4.241.000.000
E. KAS DAN SETARA KAS | Total: Rp 8.169.388.287
F. HARTA LAINNYA | Total: Rp 0
SUB TOTAL HARTA (A+B+C+D+E+F): Rp 37.865.535.287
III. HUTANG | Total: Rp 3.393.379.340
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (Sub Total - Hutang): Rp 34.472.155.947