Sedang banyak diterpa gosip miring, Sarwendah rajin patroli akun-akun yang berkomentar jahat menjurus fitnah tentang dirinya dan Betrand Peto.
Belakangan ini, Sarwendah sempat digosipkan cerai dengan Ruben Onsu. Kini, ia kembali mendapat tuduhan tidak pantas dari netizen.
Sarwendah Patroli Akun-Akun yang Fitnah Dirinya dengan Betrand Peto [TikTok]
Semua bermula ketika Sarwendah mengunggah konten bersama Betrand di TikTok. Kontennya tampak wajar di mana mereka bersikap seolah sedang tinju sambil mendebatkan ayam.
Namun sayang, komentar di postingan itu beberapa menuding Sarwendah punya hubungan spesial dengan Betrand.
“Ayah baru ya gantiin Ruben Onsu,” tulis seorang netizen.
Tak tanggung-tanggung, Sarwendah menyerahkan akun pengirim komentar tersebut kepada kuasa hukum. Ia mengisyaratkan bahwa komentar itu akan diperkarakan secara hukum.
“Hallo cantik, jangan hilang ya akunnya. Aku kasih ke kuasa hukum aku ya, karena kamu sudah mengganggu psikologis saya dan anak-anak saya, apalagi fitnah,” balas Sarwendah.
Tak sampai di sana saja, Sarwendah juga memburu pemilik akun tersebut.
Ia bahkan sampai menulis sebuah komentar di salah satu postingan, berharap adanya itikad baik dari si penulis komentar.
“Hallo mbak, kata tim kuasa hukum saya ada warung ya didepan rumah mba? ditunggu etikat baiknya ya, ngatain di depan umum minta maaf pun begitu ya kak,” kata Sarwendah.
Selain komentar itu, ada pula satu komentar yang ditanggapi mantan member Cherybelle tersebut.
@sarwendahofficial Pov: Izin beli ayam 😂😂 #SW #Sarwendah #Viralditiktok ♬ son original – Eyemazy France 👀
Komentar itu berbunyi. “Hilang satu ada anak angkatku yang nemenin sampai tua.”
Kemudian, Sarwendah membalasnya sambil membawa-bawa status pengirim komentar sebagai ibu.
“Astaga, padahal seorang ibu tapi comment-nya begini, nggak ngerti harus bagaimana, account-nya saya kasih ke kuasa hukum saya ya bu, terima kasih,” ujar Sarwendah.
Aksi patroli komentar-komentar miring itu pun memicu netizen lain untuk buka suara. Salah satunya berbunyi, “Serba kuasa hukum.”
Sebagai tanggapan, Sarwendah mengaku hanya ingin melindungi mental anak-anak.
“Iya mba, biar lebih jelas menegakkan keadilan dan mental anak-anak saya nantinya, jadi menurut mba yang sudah jadi ibu gimana?” ujarnya.
