Nicholas Saputra sedang melakukan cinema visit untuk film terbarunya The Architecture of Love (TAOL) bersama Putri Marino pada Minggu (28/4).
Mereka mengunjungi Semarang minggu lalu. Di sela wawancara, dia menanggapi penonton yang menanyakan kota Semarang di mata Nicholas.
“Sekarang lebih seru jadi sebuah destinasi. Kota Semarang uniknya punya dua cuaca, di atas dingin, di bawah panas,” ungkap pemeran River di TAOL ini.
bang nicsap: “kuliner? nasi kucing yang di jalan gajahmada itu.. saya bisa makan nasinya dua gorengannya dua puluh.”
and putri marino was gagged, lmao ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜ https://t.co/L39HVwzRoK pic.twitter.com/EM0LTU7TSR— txtaboutnicsap (@txtaboutnicsap) April 28, 2024
Penonton yang beruntung berkesempatan mengikuti sesi talkshow singkat itu.
Mereka heran Nicholas cukup mengenal kota Semarang dan dia pun membeberkan alasannya.
“Saya syuting seminggu di Jangli, cukup berkesan sih Semarang,” kata Nicholas.
Di sudut lain ada yang menanyakan soal kuliner kesukaan pemeran Rangga itu di Semarang.
“Kuliner nasi kucing yang di Jalan Gajah Mada itu,” tutur dia.
Penonton menyebutkan nama warung Pak Gik dan sontak Nicholas tersenyum sambil mengangguk-anggukan kepala.
“Itu saya bisa makan nasinya dua, gorengannya dua puluh,” jawab Nicholas membuat penonton riuh seketika. Putri Marino pun tertawa mendengarnya.
Cuplikan itu dibagikan di Twitter dan membuat netizen meninggalkan komentar.
The Architecture of Love [twitter]
“Manusia model apa yg makan gorengan 20 biji 🙂,” komentar netizen.
“Ganteng semua coy sampe suara aja ganteng diborong semua,” puji netizen.
“Sekarang paham kenapa mama gue ngidolain NicSap sebegitunyaðŸ˜,” papar netizen.
The Architecture of Love tayang mulai Selasa (30/4) di bioskop terdekat. Tiketnya sudah bisa dibeli lebih dulu sejak minggu lalu.
