Namanya Tercatut dalam Acara Xpose Trans7, Ini Profil Lengkap KH Anwar Mansur

Nama KH Anwar Mansur sebenarnya sudah tidak asing di kalangan pengurus Nahdlatul Ulama (NU) dan masyarakat pondok pesantren (ponpes).
Namun, beberapa hari ini nama KH Anwar Mansur mencuat dan menjadi topik hangat di media sosial.
Perbincangan tentang KH Anwar Mansur itu bermula dari penayangan salah satu program Trans7, yaitu Xpose yang mengulas tentang kehidupan para santri di pondok pesantren (ponpes).
Baca Juga: Protes Kian Panas, Trans7 Akhirnya Minta Maaf pada Ponpes Lirboyo
Namun sayang, program yang ditayangkan Trans7 itu menimbulkan polemik yang cukup serius, karena isi tayangan itu dinilai telah merendahkan martabat kyai, santri dan kebiasaan yang diterapkan di ponpes.
Tak hanya nama KH Anwar Mansur yang tercatut, nama besar PP (pondok pesantren) Lirboyo juga ikut disebut dalam program Xpose itu.
Baca Juga: Sejarah dan Kiprah Ponpes Lirboyo, Pondok 115 Tahun Kini Berkonflik dengan Trans7
Polemik ini langsung memunculkan tagar #BoikotTrans7 dan gelombang protes yang begitu besar dari para santri, dan alumni PP. Lirboyo di seluruh Indonesia.
Terlepas dari kejadian menghebohkan itu, siapa sosok KH Anwar Mansur sebenarnya? Berikut ini profil lengkapnya.
KH Anwar Mansur adalah Rais Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim untuk periode 2024-2029, yang telah dipilih berdasarkan hasil musyawarah mufakat anggota Ahwa.
KH Anwar Mansur Saat Memberi Pengajian Untuk Para Santrinya (Instagram)
Pemilihan resmi KH Anwar Mansur sebagai Rais PWNU itu ditetapkan dalam Konferwil NU Jatim yang berlangsung di Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy) Tebuireng, Jombang, Sabtu (03/08/2024).
Kyai yang lahir pada tanggal 1 Maret 1938 itu merupakan putra dari pasangan KH Manshur Jombang dan Nyai Salamah, yakni putri ketiga KH Abdul Karim, pendiri PP. Lirboyo.
Semasa kecil, KH Anwar Mansur menuntut ilmu di Pondok Pesantren Tarbiyatunnasyiin, Paculgowang, Diwek, Jombang, yaitu pesantren yang didirikan oleh ayahnya.
Setelah itu, ia menimba ilmu di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang hingga tingkat madrasah tsanawiyah (SMP).
Selanjutnya, ia meneruskan pendidikannya di PP. Lirboyo, Kediri.
KH Anwar Mansur kemudian menikah dengan Nyai Umi Kulsum (Putri KH Mahrus Aly), dan dari pernikahan ini mereka dikarunia 8 anak, yaitu tiga putra dan lima putri.
Namun, di tengah perjalanan membina bahtera rumah tangga, istri KH Anwar Mansur wafat terlebih dahulu, dan setelahnya ia menikah lagi dengan Nyai Husnah binti Ahyat.
KH Anwar Mansur yang dikenal sebagai Pengasuh Pondok Pesantren (PP) Lirboyo Kediri, atau yang sering disebut dengan Kyai Sepuh ini merupakan Rais Syuriah PWNU Jatim hasil Konferwil PWNU tahun 2018 silam.