Mantan Artis Dewasa Jepang Asuka Kirara Bela Ju Haknyeon: Gimana bisa dipecat?

Mantan aktris dewasa Jepang dan influencer Asuka Kirara mengungkapkan sudut pandang mengenai keterlibatannya dengan mantan member The Boyz Ju Hak Nyeon.

Asuka Kirara membahas kontroversi baru-baru ini melalui TikTok Live pada Kamis (3/7) tengah malam menyapa fans. 

Selama siaran langsung, Asuka Kirara mengklaim bahwa dia bertemu Ju Hak Nyeon untuk pertama kalinya malam itu.

Baca Juga: Biodata Lengkap Kirara Asuka, Eks Hostess Bikin Ju Haknyeon Dipecat dari The BOYZ

Dia pun menegaskan tidak pernah ada keintiman fisik antara dia dan mantan idola K-Pop itu.

Bintang Jepang itu kemudian juga membagikan perspektifnya tentang keluarnya Ju Hak Nyeon dari The Boyz.

Baca Juga: Shin Shi Ah Bantah Pacaran dengan Juyeon THE BOYZ

"Bagaimana bisa dipecat? Itu bagian yang benar-benar tidak saya mengerti," kata Asuka.

"Bisakah saya mengatakan apa yang saya pikirkan dengan jujur? Saya merasa seperti mereka ingin menendangnya keluar dari awal. Saya pikir mereka mencoba menutupi sesuatu yang lain," sambungnya.

Sebelumnya dia sempat menyapa Ju Haknyeon saat live meski tidak paham apakah mantan member THE BOYZ itu hadir atau tidak.

"Aku nggak ngerti apakah Haknyeon ada di sini. Apakah aku bisa menyapa? Kalau nggak aku berharap kamu baik," kata Asuka.

Pembicaraan pun berjalan. Asuka membicarakan juga apa yang akan dia jalani hari ini.

Namun Asuka di sela itu menjawab chat dari netizen secara live.

Asuka Kirara membeberkan kisah lebih panjang dan membantah tuduhan dengan Ju Haknyeon

"Kenapa aku memeluk dia? Oh kalian menonton foto? Aku nggak memeluk dia. Bahkan aku nggak bersentuhan dengan dia," bantah Asuka.

Sementara itu, Kantor Polisi Seoul Gangnam menolak kasus ajakan prostitusi ilegal Ju Hak Nyeon pada Rabu (2/7) karena alasan berkas yang tidak mencukupi.

Segera setelah itu, Ju Hak Nyeon mengungkapkan melalui postingan Instagram Story.

Dia telah mengajukan gugatan 1 miliar KRW atau Rp11,9 miliar pada reporter berita Choi Ji Hye dari Tenasia karena awalnya menuduhnya meminta prostitusi. 

"Sebuah artikel berita yang penuh dengan kehidupan yang dimaksudkan untuk menghancurkan kehidupan seseorang. Dan untuk apa? Katakan yang sebenarnya di pengadilan," tulis Ju Haknyeon.