Kantornya Dibakar, Emil Dardak Ungkap Pelaku yang Masih di Bawah Umur
Gosip
 020920252.jpg)
Kantor Emil Dardak di Gedung Grahadi Surabaya hangus dibakar demonstran yang belum lama unjuk rasa. Seperti diketahui, kantor Wakil Gubernur Jawa Tengah, Emil Dardak jadi sasaran pembakaran saat demonstrasi melanda Surabaya, pada Sabtu (30/8/2025) lalu.
Emil Dardak sempat menunjukkan kondisi ruang kerjanya yang hangus terbakar si jago merah. Pasalnya, lokasi ruang kerja Emil berada tepat di sisi barat Gedung Negara Grahadi yang ludes dibakar massa.
Rupanya, pelaku pembakaran kantor Emil Dardak masih di bawah umur. Hal ini diketahui lewat unggahan suami Arumi Bachsin di Instagramnya.
Baca Juga: Dengan Wajah Pilu, Emil Dardak Tinjau Ruang Kerjanya yang Dibakar Massa
Tak hanya mengunjungi para pelaku kerusuhan di Surabaya, Wakil Gubernur (Wagub) Jatim itu juga menemui orang tua pelaku pengrusakan dalam insiden kebakaran di Grahadi.
Suami Arumi itu mengungkap sosok di bawah umur yang ikut andil dalam aksi massa tersebut.
"Anak-anak berusia tahun dan kebanyakan masih SMP dan awal SMA ini tidak memiliki alasan politik, dan hanya ikut-ikutan saja." ungkap Emildardak, dikutip pada Selasa, (2/9/2025).
Baca Juga: Motif Pelaku Pembakaran Kantor Emil Dardak Terkuak, Suami Arumi Bachsin: Mereka Korban Hasutan
Emil Dardak dan Arumi Bachsin (Instagram arumibachsin_94)
Tidak hanya itu, rupanya para pelaku yang masih di bawah umur tersebut mendapat hasutan dari oknum.
"Mereka kemudian dihasut pihak tidak bertanggung jawab dan diarahkan di tempat untuk menyerang dengan bom molotov dan alat-alat lain," imbuhnya.
Kendati demikian, Emil tampak peduli dengan pelaku yang masih perlu bimbingan dari orang tua.
"Ini sangat berbahaya kepada warga serta diri mereka sendiri," ungkapnya.
Emil Dardak tinjau kantornya yang hangus terbakar (Instagram @emildardak)
Ia menegaskan, pihak-pihak yang melibatkan nak di bawah umur dalam aksi demonstrasi untuk suatu kepentingan itu dapat dijatuhi hukuman.
"Saya menyadari warga senantiasa juga berharap sekiranya ada pihak-pihak yang memperalat anak-anak ini, maka mereka bisa diproses secara hukum," paparnya.
Kini, para pelaku pengrusakan Gedung Grahadi yang masih di bawah umur itu telah kembali pada orang tuanya dengan aman.
Emil juga mengatakan, Ibu Kadis P3AK (Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) dan Karo Kesra dan Karo Hukum turut mengawal pembinaan kepada para pelaku. (*)