Ian Hearts2Hearts Dibela Teman Sekelas usai Terseret Rumor Bullying

Ian Hearts2Hearts dibela teman sekelasnya setelah muncul tuduhan bullying di sekolah. Rumor ini pun mengalami perkembangan yang memicu keraguan netizen.

Pada Selasa (25/2/2025), seorang mantan teman sekelas yang diduga menuduh Ian sebagai tukang bully di sekolah. Menurut OP, Ian melemparkan batu ke siswa lain dan memecahkan akuarium sekolah, sementara ibunya berpura-pura menjadi korban.

하ㅋㅋㅋ 이거 진짠데 안믿고 시녀짓하는거 어쩌면좋지ㅋㅋㅋㅋㅋㅋ 뭘 인증해드릴까요? 어항 깨졌을때 그때 당시에 초딩이 폰있는게 흔치않앗엇는데도 그 찰나를 사진찍어두고 지금까지 보관하고있어야했나 아니면 핸드폰 걷어가던 중학교에서 체육수업하고 쌤성희롱하던거 녹음기로 녹음해뒀어야했나 https://t.co/RPl5VKd9uX

— ; (@shame1ess9) February 24, 2025

Mereka juga mengklaim bahwa Ian, bersama dengan teman-temannya, berbicara buruk tentang dan bahkan melecehkan beberapa guru secara seksual, termasuk guru wali kelas.

Baca Juga: Tur Pertama Kalinya, ZEROBASEONE Bakal Konser di Indonesia Oktober 2024

Akibatnya, topik terkait sejak itu menarik perhatian yang signifikan di forum-forum Korea, seperti Pann Nate.

Selain itu, orang lain mengklaim bahwa tuduhan tersebut benar, bahkan memposting foto-foto Ian yang belum dirilis sebagai "bukti".

Namun, beberapa cerita tentang Ian dari mantan teman sekelasnya sejak itu muncul kembali, menggambarkan gambaran yang berbeda.

Baca Juga: Hobi Mahal Youtuber Antonius Soedjono, Ada Statue Iron Man Seharga Lebih dari Rp200 Juta

Khususnya, ketika Ian pertama kali diumumkan sebagai anggota Hearts2Hearts, banyak orang menggambarkan idol itu sebagai sosok yang ramah meskipun penampilannya tampak dingin.

Sementara itu, yang lain menyebutkan insiden akuarium, tetapi mengklarifikasi bahwa itu bukan perundungan sepihak, melainkan sesuatu yang terjadi selama perkelahian dengan anak-anak lain.

Ian Hearts2 Hearts [Topstarnews] 

Menurut teman sekelasnya, Ian lucu, percaya diri, dan memiliki kepribadian "my way", tetapi dia tidak akur dengan anak-anak di daerah itu, yang menyebabkan konflik.

Ia menjelaskan bahwa Ian bukanlah seorang pengganggu atau orang jahat, orang itu juga menegaskan, menambahkan bahwa cerita tentang idola wanita itu diputarbalikkan dengan maksud jahat.

Di sisi lain, netizen yang mengetahui tentang anekdot teman sekelasnya mulai meragukan, terutama karena mereka mengingat situasi yang sama yang terjadi pada Karina aespa setelah pengumuman debutnya.

Saat itu, Karina, yang juga merupakan "center" grupnya, juga dituduh melakukan perundungan, tetapi rumor itu dengan cepat mereda.

Bahkan, ada yang menduga bahwa kasus “tuduhan perundungan di sekolah” ini merupakan strategi pemasaran viral dari SM Entertainment.