Aji Yusman batal main sinetron lantaran harus mengurusi anaknya yang sedang sakit. Aktor “Inikah Rasanya” ini juga membuka donasi untuk pengobatan.
Sambil mengunggah video berisi kompilasi foto anaknya yang sakit, Aji memohon agar dirinya bisa mendapatkan bantuan dari followers-nya.
View this post on Instagram
“Ya Allah izinkan kami untuk kumpulkan satu demi satu. Ameena sabar ya nak. Mudahkanlah kami dengan kemudahanmu ya Allah,” tulis Aji Yusman pada postingan Sabtu (9/3).
Aktor itu tidak meminta nominal tertentu, hanya seikhlasnya untuk membantu anaknya.
“Izin mohon bantuannya untuk saudara/i ku hamba-hamba Allah, manusia-manusia kuat yang sedang ada kelapangan rezeki dan semisal ada yang ingin ikut berpatisipasi barangkali berkenan. Jumlah berapapun sangat berarti sekali untuk kami saat ini,” lanjutnya.
Aji mengalami hal berat sekaligus. Istrinya mengalami preeklamsia dan putrinya lahir prematur.
Saat melahirkan, tekanan darah istri Aji mencapai 190 mmHg bukannya menurun. Tensinya justru semakin naik hingga 250 mmHg.
Aji Yusman dan Istri [Instagram]
Karenanya, istri Aji melahirkan dengan operasi caesar atas keputusan dokter. Alhasil anaknya terlahir prematur dan dengan keadaan punya kelainan pencernaan.
Putri Aji terlahir dengan bengkak pada bagian pusar. Bengkaknya pun kian keras begitu pulang dari rumah sakit.
Selama ini, Aji berusaha untuk menutup kebutuhannya dan berupaya agar bisa main sinetron lagi.
Akan tetapi, rencanaya urung walau sudah punya kesempatan.
“Awalnya sudah ada yang masuk (tawaran sinetron), tapi schedule belum ketemu karena pada saat itu anak saya masih dirawat secara intensif di ruang perawatan, jadi kita harus bolak-balik ke rumah sakit,” ungkap Aji di Jakarta Selatan, kemarin.
Meskipun sudah tidak aktif di dunia hiburan, ia punya usaha lain yang sifatnya serabutan.
Maka, ia meminta netizen untuk menahan prasangka. Selama ini, ia tidak menganggur hanya saja hasilnya belum cukup untuk biaya pengibatan.
“Tolong netizen tolak ukurnya jangan ‘Aji nggak syuting, berarti nganggur’. Ada yang saya kerjakan, tapi nggak ada hubungannya sama sekali dengan dunia entertainment. Cuma memang tidak bisa membiayai pengobatan rumah sakit,” paparnya.
Sejak 2016, Aji sudah menjadi supir Grab. Pada saat itu, kebetulan ia masih ada mobil.
Sekarang, ia menggeluti pekerjaan lain yang sistemnya freelance. Ia tidak bisa bekerja fulltime.
“Kerjaan aku ini freelance, bukanfulltime, kalau fulltime nggak akan bisa. Saya itu kerjanya mau nyupir atau apa terserah yang penting kebutuhan dapur terpenuhi,” bebernya.
Aji mendapat pekerjaan dari temannya karena sudah tahu sama tau soal satu sama lain. Sehingga ia diizinkan pulang untuk keperluan keluarga.
