Film horor komedi Kang Mak yang diproduksi oleh Falcon Pictures telah mencatat pencapaian luar biasa setelah 10 hari penayangannya di bioskop.
Film yang merupakan adaptasi dari film horor Thailand *Pee Mak* ini berhasil menarik perhatian 2,6 juta penonton.
“Alhamdulillah, per hari ini sudah mencapai 2,6 juta penonton,” ungkap Rigen Rakelna, salah satu pemain Kang Mak, saat ditemui di kawasan Pejaten, Jakarta, pada Minggu (25/8).
Jumlah penonton Kang Mak terus meningkat pesat sejak diumumkan oleh Falcon Pictures bahwa film ini telah masuk dalam jajaran box office pada Selasa (20/8).
Pada saat itu, produser Frederica mengungkapkan bahwa film garapan sutradara Herwin Novianto ini telah ditonton oleh 1,5 juta penonton. Hanya dalam waktu lima hari setelah pengumuman tersebut, film ini berhasil menarik tambahan 1 juta penonton, menjadikan totalnya 2,6 juta.
Pencapaian ini disambut dengan sukacita oleh para pemain dan tim produksi. Mereka merasa usaha keras mereka selama beberapa bulan terakhir terbayar lunas dengan antusiasme penonton yang begitu besar.
“Ya, apa yang kami kerjakan selama beberapa bulan ini akhirnya ditonton dan banyak yang suka. Terima kasih banyak buat yang udah nonton,” ujar Indra Jegel, salah satu pemain Kang Mak.
Keberhasilan Kang Mak juga dianggap sebagai anugerah dari Tuhan oleh para pemain dan kru. Indro Warkop, yang juga berperan dalam film ini, menegaskan bahwa tanpa izin dan kehendak Sang Pencipta, pencapaian ini tidak mungkin terjadi.
“Seniman itu, ketika karyanya ditonton banyak orang, kami merasa bahwa itu adalah anugerah Tuhan. Jadi, 2,6 juta orang itu kami anggap tangan Tuhan,” jelas Indro Warkop.
Meskipun telah mencapai jumlah penonton yang signifikan, para pemain dan tim produksi Kang Mak tidak berpuas diri. Mereka berharap jumlah penonton terus meningkat, mencapai angka 3 juta dan seterusnya.
Film Kang Mak.
“Mudah-mudahan masih bisa lanjut lagi ke 3 juta dan seterusnya, sambil terus membawa kebaikan bagi kita semua,” ujar Vino G. Bastian, pemeran utama Kang Mak.
Film Kang Mak mengusung cerita yang serupa dengan Pee Mak, yang mengisahkan seorang mantan tentara bernama Mak yang hidup bersama arwah istri dan anaknya tanpa menyadari bahwa mereka sudah meninggal. Teman-teman Mak kemudian berusaha menyadarkannya, menciptakan konflik yang penuh dengan bumbu horor dan komedi.
Meski memiliki cerita yang mirip, Kang Mak menyesuaikan nama-nama karakter dengan budaya Indonesia, membuatnya lebih akrab bagi penonton Tanah Air. Vino G. Bastian dan Marsha Timothy, misalnya, memerankan tokoh sentral Makmur dan Sari, yang menjadi fokus utama dalam kisah ini.
Dengan pencapaian yang mengesankan dalam waktu singkat, Kang Mak membuktikan diri sebagai salah satu film horor komedi yang berhasil merebut hati penonton Indonesia. Para pemain dan kru film ini berharap tren positif ini terus berlanjut hingga film ini mencatat lebih banyak rekor di box office.
