Warga Pati Demo Ingin Bupati Turun Meski Sudewo Nggak Jadi Naikkan PBB 250 Persen

Demo warga Pati sukses viral di banyak media sosial. Mereka memenuhi kantor Bupati sesuai rencana pada Rabu (13/8) yang telah mendapatkan izin.

Dari video dan foto yang viral di media sosial, terlihat ribuan warga memenuhi depan area kantor Bupati.

Terpantau dari media sosial, demo warga Pati mulai memenuhi lokasi sejak pukul 08.30 WIB.

Baca Juga: Lia Trio Srigala Girang Bupati Pati Sudewo Didesak Lengser, Ternyata Ada Dendam Pribadi

Dari banyak orang di sana, muncul orator yang naik ke kendaraan. Di sampingnya bendera pembajak dari One Piece menemani.

Orator menegaskan demo itu lanjut digelar agar tidak ada pemimpin yang arogan. Sehingga bisa menciptakan masyarakat yang arogan pula.

Bupati Pati Sudewo [Instagram]

Baca Juga: Kunjungan The Dudas Minus One ke Pati Tuai Kecurigaan: Pengalihan Isu?

"Tolong pihak aparat agar tetap menjaga saudara sedulur," ajak orator.

"Tunjukkan bahwa warga Pati itu santun dan berakhlak, cinta damai dan tidak arogan," tambahnya.

Sebelumnya Bupati Pati Sudewo telah meminta maaf atas pernyataannya yang memicu masyarakat demo. Hal itu dinilai sebagai tantangan.

"Saya minta maaf sebesar-besarnya atas pernyataan saya. Mau 5 ribu massa silakan, 50 ribu massa silakan, saya tidak menantang rakyat," ucap Sudewo.

"Sama sekali tidak ada maksud menantang rakyat. Mosok rakyatku tak tantang," tambahnya.

Dalam wawancara dengan awak media, Sudewo pernah keukuh dengan pajak yang naik 250 persen sebab nominalnya sama sejak 2014.

Namun kebijakan itu mendapatkan pertentangan tidak hanya dari warga Pati sehingga akhirnya PBB tidak jadi naik.

Sayangnya warga keburu geram atas sikap dan pengambilan keputusan Sudewo yang dinilai menyusahkan rakyat.

Karena itu, topik demo bukan lagi soal kenaikan PBB 250 persen tapi beralih ke turunnya Bupati Pati Sudewo.

Situasi terkini, militer menjaga ketat dari warga yang minta gerbang kantor bupati dibuka.