Video Sandra Dewi Diperiksa Sempat Disangka Rekaman CCTV
Baru-baru ini, beredar video Sandra Dewi diperiksa oleh Kejaksaan Agung (Kejagung). Awalnya, diduga video itu adalah rekaman CCTV yang bocor.
Sejak suaminya ditetapkan sebagai tersangka korupsi, Sandra Dewi ikut menjadi sorotan.
View this post on Instagram
Pasalnya, banyak kemungkinan yang bisa terjadi pada ratu sinetron pada masanya itu.
Memenuhi panggilan kejagung, Sandra Dewi datang memenuhi panggilan pada Rabu (15/5/2024). Beda dari sebelumnya, ia kini datang diam-diam.
Menurut laporan, Sandra lewat basement agar tidak ketahuan oleh awak media.
Sementara kedatangannya tidak diperkirakan, mendadak beredar video Sandra tengah diperiksa penyidik. Pada saat baru beredar, video itu diduga dari CCTV.
“Ngespill CCTV ruang pemeriksaan gini tuh emang boleh ya? Inikan ruang private sebenarnya ya? Seharusnya pejabat koruptor pun dia spill CCTV nya kalau lebih mantap,” kata seorang netizen.
“Maaf nanya serius CCTV di kejagung bisa di access semua orang yah?” sambung netizen lain.
“Kenapa cctv ini disebar ke publik yaa, bukannya ini rahasia ??? Aneh banget,” tambah netizen lainnya.
Sempat memicu kesalahpahaman, Alex Munster selaku staf Kejagung menegaskan bahwa itu bukan rekaman CCTV.
Video itu rupanya berasal dari media yang diizinkan masuk untuk meliput.
Sandra Dewi [Instagram]
“Wartawan bisa akses masuk kok klo ada ijinnya itu kan di depan ruang pemeriksaan monitornya,” ungkap Alex Munster.
Sandra Dewi sendiri diperiksa terkait kepemilikan harta yang dicurigai sebagai bagian dari aliran dana uang hitam hasil korupsi.
“Benar, (pemeriksaan) terkait dengan kewajaran aset yang dimiliki (Sandra Dewi). Perjanjian pranikah tidak berpengaruh dalam penyidikan kasus korupsi,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Ketut Sumedana.
Harris Arthur selaku pengacara Harvey, Harris Arthur juga buka suara terkait pemeriksaan Sandra.
“Sepertinya itu juga (pendalaman terkait kepemilikan harta), mungkin penyidik ingin melihat mana harta yang didapat dari Bu Sandra sendiri, dan mana yang didapat dari Pak HM. Jadi sifatnya hanya klarifikasi,” terang Harris.
