Tompi Sentil Lady Aurellia Soal Kasus Pemukulan Koas Unsri

Artis sekaligus dokter Tompi buka suara atas kasus pemukulan yang dilakukan supir keluarga dari Lady Aurellia.

Tompi membagikan opininya di X tanpa menyebut nama Lady. Namun dengan detail menyebut ibu, sopir dan koas jelas itu ada hubungannya dengan Lady.

Kisah ini berawal dari tidak terimanya Lady karena mesti jaga di akhir tahun.

Baca Juga: Bernadya Klarifikasi Soal Potongan Video yang Buat Ibunya Dihujat Netizen

Dia pun curhat pada ibunya. Sang ibu menemui lalu menemui koas lainnya untuk mengganti jaga.

Namun di pertemuan itu, supir naik pitam dan memukul koas hingga butuh perawatan di rumah sakit.

Itu Koas yg bikin ibu dan supirnya terlibat apa masih enak kl lanjut kuliah? Mending keluar trus buka usaha kantin ajaa gak sih?

— dr tompi spBP (@dr_tompi) December 14, 2024

Kabar ini masuk ke telinga Tompi dan dia pun buka suara dengan kasus itu.

Baca Juga: 3 Aktor ini Dianggap Tertawakan Sandra Dewi perihal Kasus Korupsi Timah

"Itu Koas yang bikin ibu dan supirnya terlibat apa masih enak kalo lanjut kuliah?" kata Tompi.

"Mending keluar trus buka usaha kantin ajaa gak sih?" sambungnya.

Kolom komentar itu dipenuhi curhatan netizen yang mengalami hal serupa. Maksudnya perlu kerja di hari-hari besar.

Ada pula yang memberikan update soal kasus Lady misalnya CCTV dari tempat kejadian hingga status kuliah Lady.

"Kalau saya, sih mending buka usaha aja kalau ga kostkostan, properti ya atau sawit karena di Palembang kalbar tempatnya banyak sawit🤣," celoteh netizen.

"Dulu mbak saya koas pas menjelang lebaran h-1 trs abis solat ied lanjut jaga lagi. Suaminya cuma cengar cengir ngmong 'Lu tau profesi mbak lu, mau kiamat kurang 1 jam juga masih dibelain jaga'," curhat netizen.

"Lady sudah ditarik Unsri dari RSUD Siti Fatimah, dok 😎👍," update dari netizen.

Hukuman Lady dikabarkan hanya diskors tiga bulan. Sebenarnya dia bakal di drop out namun mengajukan banding dengan pihak kampus.

Di sisi lain, netizen sudah keburu marah besar dengan Lady dan keluarganya berharap mereka mendapatkan masalah besar gegara peringai sombong.