Tak Dibiayai Negara, Ifan Seventeen Ungkap PFN Dapat Cuan dari Sewa Lahan
Gosip

Fakta mengejutkan diungkapkan oleh Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN) Ifan Seventeen terkait kondisi keuangan perusahaan.
Dalam perbincangannya dengan Deddy Corbuzier, Ifan menyatakan bahwa PFN tidak mendapatkan pendanaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
"PFN ini perusahaan milik negara, harus menghidupi dirinya sendiri dari profit. Kita tidak dibiayai oleh APBN. Kita kan Badan Usaha, bukan Lembaga," jelas Ifan dalam tayangan podcast pada Rabu (16/4/2025).
Baca Juga: Luna Maya Soroti Penunjukan Ifan Seventeen Jadi Dirut PFN: Beri Kesempatan, Tapi...
Ironisnya, perusahaan yang bergerak di bidang produksi film ini justru mengandalkan sumber pendapatan dari sektor non-film untuk bertahan hidup.
Ifan mengungkapkan bahwa PFN menyewakan lahan kosong milik mereka untuk berbagai kegiatan seperti parkir dan lomba kicau burung.
Baca Juga: Profil Lengkap Ifan Seventeen Didapuk Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
"Kita kan punya tanah, disewain buat lomba kicau burung," ungkap Ifan yang membuat Deddy Corbuzier terbahak-bahak karena tak menyangka.
"Di belakang ada lahan kosong. Lahan parkir juga disewain buat mobil-mobil yang ada di toko-toko sebelah," imbuhnya.
Selain itu, PFN juga menyewakan Intellectual Property (IP) dari film Si Unyil untuk ditayangkan sebuah televisi swasta.
Dalam kesempatan yang sama, Ifan mengungkap rencananya untuk membuat film animasi.
Namun untuk saat ini Ifan fokus menyelesaikan masalah gaji karyawan yang belum dibayarkan selama enam buan terakhir.
Rencana pembuatan film animasi tersebut tentu terkendala biaya sehingga Ifan kemungkinan menggarapnya setelah masalah lahan yang diserobot oknum bisa teratasi.
"Salah satu yang gua lakukan adalah, PFN punya tanah di Tendean yang sampai sekarang diduduki sama seorang oknum," tutur Ifan.
"Oknum tersebut menerima Rp1 miliar per bulan untuk penyewaan lahan tersebut," pungkasnya.
Masalah ini pun cukup ironis mengingat PFN harus berutang untuk membayar gaji para karyawannya.
Sayangnya sebagai Staf Khusus Menteri Pertahanan, Deddy Corbuzier mengaku tak bisa berbuat banyak dan hanya mendoakan Ifan bisa menyelesaikan masalah itu dengan baik.