Tagih Rp55 Miliar, Kelompok UMKM Bentrok dengan Pengacara Farhat Abbas

Sekelompok ibu-ibu dari kalangan UMKM mendatangi rumah pengacara Farhat Abbas di Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (12/11), menuntut kejelasan terkait dana titipan sebesar Rp55 miliar yang diklaim merupakan hak mereka.

Kedatangan mereka yang terjadi sejak pukul 16.00 WIB ini berujung bentrok dengan pihak Farhat Abbas, khususnya dengan rekan-rekannya, William dan Jhon Pachu.

Dalam aksi tersebut, ibu-ibu tersebut bahkan menantang Farhat Abbas untuk melakukan sumpah pocong, yang mereka anggap bisa membuktikan apakah Farhat benar menyimpan dana tersebut atau tidak.

Baca Juga: Alvin Lim Disebut Meninggal Gegara Syok Lihat Podcast Densu, Istrinya Gak Terima

Menurut para ibu-ibu UMKM ini, dana yang mereka tagih adalah uang milik para investor yang sebelumnya terjebak dalam investasi bodong bernama MeMiles pada 2019.

Namun, pihak Farhat Abbas membantah tuduhan tersebut. William dan Pachu menyebut kedatangan ibu-ibu UMKM ini sebagai aksi yang mengganggu ketertiban lingkungan, karena menurut mereka, Farhat tidak pernah menerima dana sebesar Rp55 miliar itu. Mereka pun menjelaskan bahwa dana yang dimaksud oleh ibu-ibu tersebut sebenarnya berada di bawah pengelolaan Kamal Tarachand Mirchandani alias Sanjay, yang merupakan direktur MeMiles.

Sempat terjadi ketegangan saat William dan Pachu meminta bukti yang menunjukkan bahwa Farhat Abbas menyimpan dana tersebut. Para ibu-ibu UMKM dan seorang mantan member MeMiles bernama Andi merasa diperlakukan tidak adil, sehingga mereka semakin bersikeras dan mengajukan berbagai tuntutan.

Baca Juga: Fuji Bangga Pakai Tas Buatan UMKM

Akhirnya, setelah hampir satu jam berdebat, kelompok ibu-ibu tersebut memutuskan untuk meninggalkan lokasi, namun telah berhasil mendapatkan kontak Farhat Abbas untuk membuat janji bertemu di kesempatan lain.