Spekulasi Liar Netizen soal Dosa Jule yang Tak Bisa Ditolerir Daehoon, Poliandri?
Sidang cerai perdana pasangan selebritas Na Daehoon dan Julia Prastini (Jule) di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Selasa (18/11/2025) mengonfirmasi niat bulat Daehoon untuk mengakhiri ikatan pernikahan mereka.
Keputusan ini dipicu oleh kesalahan Jule yang, menurut kuasa hukum Daehoon, sudah berada di luar batas toleransi: perselingkuhan.
Gugatan cerai talak yang diajukan Daehoon pada 6 November 2025 ini berangkat dari viralnya isu perselingkuhan Jule dengan seorang petinju, Safrie Ramadhan, di media sosial.
Baca Juga: Begini Cara Na Daehoon Atasi Anak-anaknya GTM, Bikin Netizen Kagum dengan Metode Parenting-nya!
Foto-foto kebersamaan mereka memicu gelombang kejutan publik, terutama mengingat citra Daehoon sebagai suami yang penyabar dan yang pernah rela menjadi mualaf demi meminang Jule.
Menariknya, jauh sebelum skandal ini meledak, sebuah percakapan lama di platform TikTok kembali mencuat. Dalam video tersebut, Jule terlihat bertanya kepada suaminya, "Kalau suatu saat nanti aku selingkuh, kamu bakalan ngapain?"
Baca Juga: Sidang Cerai Ditinggal, Jule Malah Kepergok di Hotel Malaysia Bersama Safrie Ramadhan?
Pada saat itu, Daehoon sempat bercanda dengan menjawab, "Semua harta kamu buat aku." Namun, dibalik candaannya, ia menyelipkan prinsip fundamental yang ia pegang teguh dalam rumah tangga.
"Aku udah pernah bilang ke Julia, dari awal sebelum nikah aku bilang, aku apa aja bisa ngerti, tapi kalau masalah selingkuh, aku nggak bisa ngerti. Karena itu tidak bakal bikin bahagia 100 persen selanjutnya," ujar Daehoon dalam video itu.
Meski demikian, pria 32 tahun itu juga mengatakan bahwa dirinya tidak serta-merta akan menceraikan Jule hanya karena satu kesalahan. "Maksud aku tuh nggak sampai cerai, atau nggak sampai gitu-gitu," tambahnya kala itu. Pernyataan ini kini berbading terbalik dengan kenyataan yang terjadi, menunjukkan betapa perselingkuhan yang dilakukan Jule telah melampaui batas kesabaran Daehoon.
Rumor Liar soal Adanya Kesalahan Lain yang Tak Bisa Ditolerir Lagi
Na Daehoon. [YouTube]
Di tengah viralnya gugatan cerai ini, beredar spekulasi liar di media sosial yang mencoba menerka-nerka apa yang membuat Daehoon begitu teguh dan menyebut kesalahan Jule sebagai hal yang "tidak bisa ditolerir lagi". Seorang netizen dengan akun @langit_samudra07 melontarkan spekulasi:
"gaes kalo perkara selingkuh doang si itu msh bisa ditolerir oleh daehoon, karna sebelum2nya jg Jule gitu TPI msh dimaafin. klo yg ini udh lbih ke ranah emng gabisa ditolerir bgt si contohnya si Jule dah nikah siri (poliandri walau dilarang agama) dan msh ada lg cmn gabisa dispill."
Spekulasi ini menyiratkan bahwa perselingkuhan kali ini dianggap lebih parah, bahkan mengarah pada dugaan praktik poligami siri yang dilarang dalam agama yang dianut Daehoon.
Namun, penting untuk ditekankan bahwa ini baru merupakan rumor liar dan spekulasi dari netizen yang sama sekali belum dapat diverifikasi kebenarannya dan tidak dikonfirmasi oleh pihak manapun yang terlibat.
Sidang Perdana Ditunda, Jule Absen
Spekulasi Netizen Soal Kesalahan Jule [Instagram]
Sidang mediasi perdana pun digelar. Namun, proses hukum ini tidak berjalan mulus. Jule, yang berstatus sebagai termohon, tidak hadir dalam sidang tanpa pemberitahuan resmi. Ketidakhadirannya memaksa majelis hakim menunda sidang hingga 2 Desember 2025 mendatang.
Kuasa hukum Daehoon, Rio Rahmat Effendi, dalam konferensi pers usai sidang, menegaskan komitmen kliennya untuk bercerai tetap bulat.
"Kalau soal itu pasti seperti komitmen awal beliau ya, masih sebelum akhirnya ngajuin permohonan talak cerai," tegas Rio.
Rio juga mengungkapkan bahwa telah terjadi permasalahan rumah tangga yang 'tidak bisa ditolerir lagi' yang mendorong Daehoon mengambil langkah tegas ini.
Meski enggan merinci lebih jauh untuk menghormati privasi keluarganya, frasa "tidak bisa ditolerir" tersebut dengan kuat mengarah pada perselingkuhan yang menjadi pemicu utama, sementara rumor-rumor liar lainnya tetap menjadi spekulasi publik.