Sah! Brisia Jodie Dilamar Jonathan Alden

Kabar bahagia kembali mewarnai dunia hiburan tanah air. Hati yang selama ini berkelana akhirnya menemukan rumah—Brisia Jodie dan Jonathan Alden resmi bertunangan.

Tanpa gembar-gembor media, momen sakral ini mengalir tenang namun menyentuh, menyebar lewat potongan-potongan video yang beredar di media sosial. Dalam video itu, tampak Jodie memancarkan keanggunan dalam balutan kebaya hijau mint, serasi dengan beskap yang dikenakan Alden. Batik yang mereka pakai senada, seolah menyimbolkan satu langkah baru yang akan mereka tempuh bersama: seirama dan sepenuh hati.

"Lamaran Brisia Jodie dan Jonathan Alden, happy engagement ya Jodie dan Alden," tulis akun TikTok Blue Sky, membagikan secuil kehangatan dari hari penuh cinta itu.

Baca Juga: Brisia Jodie Tampil Beda Dengan Korean Look, Jadi Cantik Banget

Di antara deretan tamu yang hadir, tampak rekan-rekan sesama penyanyi seperti Glenn Samuel, Anggi Marito, Nabila Taqiyyah, Ghea Indrawari, Lyodra Ginting, dan Fabio Asher ikut bersuka cita. Glenn bahkan membagikan momen saat ia menyampaikan salam hangat kepada kedua sejoli, ikut merayakan awal dari perjalanan cinta yang baru.

Tak butuh waktu lama, momen tersebut menjadi perbincangan netizen. Banyak yang kaget, banyak pula yang terbawa haru—seperti cinta yang menyelinap diam-diam dan tiba-tiba mengetuk pintu hati.

"Waw kaget. Semua orang lamaran dan nikah," tulis seorang warganet dengan nada tak percaya.
"Baru mau ikhlasin Al, sekarang harus Alden juga. Apa seberat ini ujian-Mu, Ya Allah?" tulis yang lain dengan sentuhan candaan getir yang romantis.

Baca Juga: Brisia Jodie Curi Perhatian Warga Korea Selatan Saat Nyanyi di Jalanan

Namun bagi Jodie dan Alden, ini bukan sekadar lamaran. Ini adalah bab baru dari sebuah kisah yang mulai ditulis sejak perkenalan dua tahun lalu.

Kilas balik ke Januari 2025, momen yang mungkin akan dikenang sepanjang hidup mereka: di tengah dinginnya pegunungan bersalju Swiss, Alden berlutut. Bukan karena tersandung, melainkan karena cinta yang tak ingin ia tunda.

"Delapan bulan kita bareng, dua tahun kita kenal, dan aku mutusin selamanya sama kamu," ucap Alden dengan suara yang menggigil oleh angin dan perasaan yang membuncah.

"Aku bakal terima semua kekurangan kamu, apa pun kita bareng-bareng terus. Will you marry me?"

Kata-kata sederhana itu menggetarkan. Tak butuh musik latar, karena hati Jodie sudah cukup riuh oleh rasa syukur.

Dalam linangan haru yang hangat, Jodie menerima. Bukan hanya cincin, tapi seluruh janji untuk mengarungi masa depan bersama seseorang yang tak hanya ia cintai, tapi juga seiman, sehati, dan sepandangan.

Cinta mereka bukan tentang kemewahan, tapi tentang menyatukan dua jiwa yang percaya bahwa kebahagiaan adalah saat kau tak lagi berjalan sendiri. Dan kini, langkah mereka siap menyusuri hidup, dengan genggaman yang tak ingin dilepaskan.

Sah sudah, bukan hanya lamaran yang diterima. Tapi juga sebuah keyakinan bahwa cinta mereka layak diperjuangkan… dan dijalani bersama selamanya.