Semua orangtua kebanyakan memuji anak-anak perempuannya cantik. Ini juga awalnya berlaku bagi Anggung C Sasmi.
“Dulu aku selalu bilang kepada anakku, ‘kamu itu cantik, anak mama itu cantik’,” kata Anggun C Sasmi dalam sebuah wawancara.
Tapi itu dulu. Anggun C Sasmi tak melakukannya lagi lantaran takut putrinya selalu menjunjung tinggi kecantikan.
Anggun C Sasmi bersama suami dan anak [Instagram]
Menurut Anggun C Sasmi, jika anak menganggungkan kecantikan, hal lain bakal dinomorduakan. Pendidikan misalnya, karena dia ingin anaknya bermanfaat bagi orang lain.
Menurut Anggun C Sasmi, penting bagi anak-anak untuk tidak hanya mencari kebahagiaan pribadi, tetapi juga memiliki dampak positif pada masyarakat. Baginya, kebahagiaan tanpa kontribusi kepada orang lain tidaklah memadai.
“Keinginan saya adalah melihat anak saya tidak hanya merasa bahagia, tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat dengan kontribusinya,” tutur Anggun.
Selain itu, Anggun juga menggarisbawahi pentingnya pendidikan tentang pengetahuan kepada anak sejak usia dini, termasuk pengetahuan tentang budaya kedua orangtuanya yang berbeda.
Anggun C Sasmi bersama suami dan anak [Instagram]
Anggun, yang lahir dan besar di Indonesia, memiliki suami yang berkebangsaan Prancis. Karena itu, Anggun merasa penting bahwa anaknya mengenal dan menghargai kedua budaya tersebut.
Anggun sangat bersyukur karena putrinya memiliki kesempatan untuk belajar tentang budaya Prancis dan Indonesia. Ini memastikan bahwa kelak, ketika dewasa, anaknya tidak hanya mengenal satu budaya saja, tetapi mampu menghargai dan memahami keduanya.
“Putri saya memiliki pemahaman yang baik tentang budaya Indonesia dari saya. Meskipun dia belajar dengan bahasa Prancis di lingkungan sekolahnya, dia juga sangat lancar berbahasa Indonesia,” papar Anggun.
