Terkait foto-foto telanjang Mingyu SEVENTEEN yang tersebar karena ulah eks karyawan brand L’Occitane, kini polisi telah memproses laporan terhadap pelaku.
Pada Selasa (10/8/2024), Kantor Polisi Gangnam Seoul mengumumkan bahwa mereka telah menerima pengaduan terhadap karyawan L’Occitane Korea (A) karena telah merekam dan menyebarkan potret mandi milik Mingyu.
안녕하세요, 록시땅 코리아입니다.⁰⁰당사는 최근 록시땅 아시아 앰버서더 캠페인 관련 비공식 사진들이 무단으로 당사 직원 SNS 계정을 통해 게재된 사안에 대해 어떠한 변명의 여지도 없으며, 이에 대한 모든 책임을 인정하고 사과의 말씀을 드립니다. pic.twitter.com/IiRT4uKzUU
— L’OCCITANE KOREA (@LOCCITANE_KOREA) September 3, 2024
Dalam laporan ini, A diduga melanggar Undang-Undang Khusus Tentang Hukuman Kejahatan Kekerasan Seksual.
Sebelumnya, A sempat memposting potret-potret Mingyu di balik syuting iklan sabun mandi L’Occitane.
Potret itu menjadi masalah karena diambil pada saat syuting iklan. Beberapa foto bahkan menunjukkan figur telanjang Mingyu saat aat melepas atasannya.
Tindakan A dengan cepat menjadi kontroversi dan membuat penggemar Mingyu marah.
Terkait kejadian ini, L’Occitane Korea telah meminta maaf atas nama karyawan tersebut pada 3 September lalu.
Mereka menyatakan, “Tidak ada alasan untuk insiden baru-baru ini di mana foto-foto tidak resmi terkait Kampanye Duta Besar L’Occitane Asia diposting tanpa izin melalui akun media sosial karyawan perusahaan, dan kami mengakui semua tanggung jawab atas hal ini dan meminta maaf.”
Seiring dengan permintaan maaf tersebut, pihak brand telah memecat A dari posisinya.
“Kami segera dan sepenuhnya mencopot karyawan dari semua posisi, dan tindakan personel (penunjukan siaga) diterapkan,” tulis mereka.
Selain itu, L’Occitane Korea berjanji untuk tidak mengulangi perilaku serupa dengan memberikan penyuluhan pada karyawan lainnya.