Nafa Urbach Berikan Gaji dan Tunjangan DPR-nya buat Guru Usai Ramai Dihujat
Gosip

Artis sekaligus anggota DPR RI dari Fraksi NasDem, Nafa Urbach, membuat keputusan signifikan terkait gajinya.
Sebagai respons terhadap gelombang kritik dari masyarakat, dia berjanji akan mengembalikan seluruh gaji dan tunjangan yang didapatnya sebagai wakil rakyat kepada masyarakat di daerah pemilihannya (dapil) hingga akhir masa jabatannya pada tahun 2029.
Nafa, yang mewakili dapil Kabupaten dan Kota Magelang, Wonosobo, Temanggung, serta Purworejo, menjelaskan alasannya melalui unggahan di media sosial.
Baca Juga: Agama Nafa Urbach yang Dikecam Karena Kutip Ayat Alkitab saat Demo DPR
Awalnya, Nafa ditanya oleh pengikutnya mengenai harapan masyarakat agar gaji anggota DPR diturunkan.
Mantan istri dari Zack Lee ini memahami aspirasi tersebut, namun dia sadar bahwa keputusan penurunan gaji tidak bisa dilakukan secara pribadi.
"Tapi karena itu keputusan bersama di DPR, saya memilih cara yang bisa langsung saya lakukan sendiri terlebih dahulu dengan mengembalikan seluruh gaji & tunjangan saya ke masyarakat di dapil sampai 2029," tulis Nafa di Instagram Story pada Senin (25/8/2025).
Baca Juga: Rumah Ahmad Sahroni, Eko Patrio, Uya Kuya Dijarah, Nafa Urbach Buru-buru Minta Maaf
nafa-urbach-gaji-tunjangan-dpr
Menurut Nafa, ini adalah inisiatif pribadinya sebagai wujud komitmen terhadap aspirasi rakyat.
Selain itu dia berterima kasih atas masukan yang diberikan dan berjanji akan menyampaikannya kepada rekan-rekan di DPR.
Dalam unggahan berikutnya, Nafa secara spesifik menyebutkan bahwa prioritas alokasi dana tersebut adalah untuk para guru.
"Sebagai bentuk komitmen saya kepada rakyat, saya memilih untuk mengalokasikan gaji dan tunjangan saya kepada masyarakat di dapil saya, khususnya para guru yang telah berjuang mendidik generasi penerus bangsa," tulisnya.
Meskipun guru menjadi fokus utama, Nafa juga membuka kesempatan bagi masyarakat lain yang membutuhkan.
Dia mengajak warganya untuk memberikan masukan tentang kelompok mana saja yang juga perlu dibantu.
Bantuan yang dijanjikan tidak hanya berupa uang tunai, tetapi juga pelatihan, peningkatan kapasitas, dan dukungan nyata agar mereka lebih sejahtera.
"Bantuan bukan cuma soal uang, tapi juga bisa berupa pelatihan, peningkatan kapasitas, dan dukungan nyata supaya mereka makin sejahtera dan percaya diri," tegas Nafa.
Nafa Urbach berjanji bahwa seluruh proses penyaluran bantuan akan dilakukan secara transparan.
Dia pun berharap, langkah kecil yang diambilnya ini bisa memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.
"Saya percaya langkah kecil ini adalah wujud nyata bahwa kepentingan rakyat harus selalu di atas segalanya," tutup Nafa.
Sebelumnya, Nafa Urbach menjadi sorotan publik dan menuai banyak kritik setelah mendukung tunjangan rumah anggota DPR sebesar Rp 50 juta per bulan.
Saat itu, dia menjelaskan bahwa tunjangan tersebut adalah kompensasi karena rumah jabatan telah dikembalikan ke negara.
Namun, pernyataan Nafa dinilai tidak peka terhadap kondisi ekonomi masyarakat, sehingga memicu reaksi keras dari netizen.