Min Hee Jin Minta HYBE Beli Saham ADOR-nya, Mulai Miskin?

Mantan CEO ADOR Min Hee Jin memberi tahu HYBE tentang niatnya menggunakan opsi jual pada saham ADOR miliknya.

Hal ini diinformasikan oleh orang dalam di industri hiburan pada Kamis (14/11).

Min Hee Jin sudah memberi tahu HYBE tentang keputusan ini pada awal November.

Baca Juga: Sepak Terjang Tom Lembong, Disebut Gibran Rakabuming saat Debat Cawapres

FYI, opsi jual ini merupakan elemen kunci dalam perjanjian pemegang saham yang ditandatangani Min dengan HYBE.

Sehingga setelah pelaksanaan untuk menerima pembayaran dari HYBE sebesar 75persen dari laba operasi rata-rata ADOR selama dua tahun terakhir.

Metrik penilaian yang telah diberitahukan Min Hee Jin kepada HYBE menggunakan hasil operasi ADOR dari tahun 2022–2023.

Baca Juga: Sabrina Chairunnisa Unboxing Sepatu Rp15 Juta Hadiah Baek Hyun Woo untuk Hong Hae In 'Queen of Tears'

Pada tahun-tahun tersebut, ADOR yang dipimpin Min Hee Jin mencatat kerugian operasi sebesar 4 miliar KRW (-2,9 juta USD) pada tahun 2022 dan laba operasi sebesar 33,5 miliar KRW (23,8 juta USD) pada tahun 2023.

Kerugian tahun 2022 kemungkinan mencerminkan waktu debut NewJeans pada bulan Juli tahun itu.

Menurut laporan audit ADOR yang diterbitkan April lalu, Min Hee Jin memiliki 573.160 saham, setara dengan 18% dari ADOR.

Berdasarkan angka-angka ini, jika permintaan itu diterima, Min Hee Jin akan menerima sekitar 26 miliar KRW (~18,5 juta USD).

 

View this post on Instagram

 

A post shared by MINHEEJIN (@min.hee.jin)

Pelaksanaan opsi jual Min Hee Jin kemungkinan akan mengarah pada konflik hukum.

Pada bulan Juli, HYBE memberi tahu Min Hee Jin tentang niatnya untuk mengakhiri perjanjian pemegang saham tapi dia tidak mengakui penghentian tersebut.

Selain itu, salah satu rumah Hee Jin disita pengadilan gegara konflik dengan mantan karyawan terkait skandal pelecehan seksual.

Seperti yang diketahui, HYBE mencopot Min Hee Jin dari perannya sebagai CEO pada 27 Agustus tapi dia diangkat sebagai direktur internal.

Kemudian, pada 30 Oktober, dewan ADOR memberikan suara menentang usulan pemulihan jabatan Min Hee Jin sebagai CEO, yang diajukan oleh para pendukungnya.