Lagu Sukatani 'Bayar Bayar Bayar' Diberedel, Diduga Sindir Oknum Polisi
Lagu 'Bayar Bayar Bayar' milik Sukatani Band terpaksa ditarik dari platform musik karena dugaan menyinggung pihak berwajib.
Kedua personil Sukatani Band pun memberikan klarifikasi dan permintaan maaf di media social meeka pada Kamis (20/2).
"Assalamualaikum Warahmatullahi wabarakatuh, pada hari ini Kamis 20 Februari," buka Sukatani.
Baca Juga: Tur Pertama Kalinya, ZEROBASEONE Bakal Konser di Indonesia Oktober 2024
"Perkenalkan saya Muhammad Syifa al Lufti dengan nama panggung Alectroguy selaku gitaris," sambungnya.
View this post on Instagram
Baca Juga: Hobi Mahal Youtuber Antonius Soedjono, Ada Statue Iron Man Seharga Lebih dari Rp200 Juta
Ucapan itu pun diawali dengan perkenalan karakter mereka di panggung.
"Dan saya Novi Citra Indriyati dengan nama panggung Twister Angel selaku vokalis," ucap Novi.
"Dari grup band Sukatani, memohon maaf sebesar-besarnya pada Bapak Kapolri dan institusi polri atas lagu ciptaan kami 'Bayar Bayar Bayar'," lanjutnya.
Permintaan maaf itu diduga menyinggung institusi kepolisian atas lirik tersebut.
"Lirik lagunya bayar polisi yang telah kami nyanyikan sehingga viral," papar Lutfi.
"Di beberapa platform media social yang saya upload ke sejumlah spotify," tambahnya.
Sukatani Band
Dia mengungkapkan lagu tersebut menceritakan oknum anggota polisi yang melakukan pelanggaran.
"Sebenarnya lagu itu saya ciptakan utnuk oknum kepolisian yang melanggar peraturan," ucap Lutfi.
Usaha itu segera saja membuat pemusik lainnya marah karena pihak berwajib mulai memberendel kesenian.
"Ada lagu udah mulai kena bredel. sedih banget denger kabarnya, 1312," ujar Hindia.
"SUKATANI DIINTIMIDASI. SUKATANI SELAMANYA. 1312 SELAMANYA," timpal aku AparatMati.
Artikel ini ditulis oleh
