Kisah Siti Badriah Selamat dari Kehamilan Berisiko
Dangdut

Kehamilan kedua Siti Badriah yang kedua telah diwarnai suka dan duka.
Pada Desember 2024, penyanyi dangdut yang dikenal dengan nama Sibad ini diketahui mengandung anak kembar.
Namun, kebahagiaan tersebut tak berlangsung lama setelah tim medis menemukan bahwa salah satu janin tidak berkembang di dalam rahim.
Baca Juga: Cerita Siti Badriah Harus Melahirkan Lebih Cepat dari HPL
"Asalnya (anak kedua) kembar, yang satu diangkat karena nyangkut di saluran tuba," kata suami Sibad, Krisjiana Baharudin dalam konferensi pers di Mandaya Royal Hospital, Karang Tengah, Tangerang, Sabtu (17/5/2025).
Kehamilan kembar itu baru terdeteksi saat usia kandungan menginjak dua bulan.
Siti Badriah mengaku tidak merasakan gejala mencurigakan hingga dokter menyampaikan bahwa salah satu janin berkembang di saluran tuba falopi.
Baca Juga: Putri Siti Badriah Suka Cari Angela Gilsha Jika Ayahnya Tampil di TV Sendirian
"Katanya dokternya ini ada di saluran tuba. Jadi harus diambil, sebab kalau nggak, bisa mengancam nyawa," ujar Siti Badriah.
Kehamilan di tuba falopi atau kehamilan ektopik tergolong berbahaya karena ruang di saluran tersebut sangat terbatas. Jika janin terus berkembang, risiko saluran tuba pecah sangat besar.
"Nah kalau bayi itu lama-lama membesar. Kalau udah di tuba, nggak bisa. Takutnya pecah," ujarnya
Demi keselamatan Siti, tim medis memutuskan untuk segera melakukan tindakan operasi dan mengangkat janin yang berada di luar rahim.
"Kalau kelamaan, pecah, ibunya bisa meninggal, langsung diambil (janinnya) saat itu," sambung sang suami.
"Soalnya memang berisiko saat itu," tambahnya.
Dokter spesialis kandungan Gracia Merryane R.G Rauw, Sp.OG, yang menangani kasus ini menjelaskan bahwa penyempitan saluran tuba bisa menimbulkan komplikasi serius, termasuk infeksi dan pendarahan internal.
"Ada beberapa risiko memang, kayak mungkin akan ada infeksi. Apalagi kalau ada penyempitan," jelas dr. Gracia.
"Karena janinnya membesar tapi salurannya kecil, kalau dia pecah, ada pendarahan di dalam. Jadi ketika pendarahan di dalam, ibunya tiba-tiba pusing, nyeri hebat, tensinya turun," sambungnya.
Setelah melewati masa kehamilan yang penuh tantangan, Siti Badriah akhirnya melahirkan anak keduanya dengan selamat pada Kamis (15/5/2025).