Kiprah Sandhy Permana di Dunia Akting: Model hingga Peran Arya Soma 'Mak Lampir'
Gosip

Dunia entertainment Indonesia sedang berduka atas meninggalnya aktor Sandy Permana secara tragis.
Sandy diketahui ditusuk benda tajam hingga berdarah sesampainya di rumah.
Sayangnya nyawanya tak tertolong Ketika dibawa ke rumah sakit.
Baca Juga: Ada Mahalini Hingga Marcell Darwin, 4 Artis Pilih Mualaf Sebelum Menikah
Entertainment khusus dunia kolosal pernah memiliki bintang legendaris Sandy Permana sebagai Arya Soma di drama 'Mak Lampir.
Berikut ini tapak tilas kiprah Sandy Permana:
1. Model
Dalam sebuah wawancara Bersama Errin Ferry di kanal YouTubenya, Sandy pernah bercerita mengenai karirnya.
Baca Juga: Sabrina Chairunnisa Unboxing Sepatu Rp15 Juta Hadiah Baek Hyun Woo untuk Hong Hae In 'Queen of Tears'
Sandy memulai dari menjadi model majalah. Dia bercerita kala itu mengikuti kompetisi di majalah Aneka.
Pria kelahiran 1979 itu seangkatan dengan Dhini Aminarti.
"Dule gue ikut majalah Aneka. Juara 1 sama Dhini Aminarti," jelas dia.
2. Jajal acting
![Sandy Permana [instagram]](https://indopop.id/storage/uploads/2025/01/shaded.jpg)
Dari kompetisi model itu, dia memiliki portofolio menjadi model produk dan catwalk.
Sering mondar-mandir di majalah membuat wajah Sandy dilirik dan dirinya menjajal di dunia acting.
Tercatat 2003, dia menandatangangi kontrak dengan nominal yang besar untuk pencapaian kariernya.
"Langsung dikontrak 32 buku, 1 buku Rp1,5 juta," kata Sandy.
Tak hanya karir yang menanjak, finansial pun membaik sehingga dia bisa membeli barang yang dibutuhkan keluarga.
"Kebeli rumah, mobi Alhamdulillah," cerita Sandy.
3. Viral dengan karakter Arya Soma

Sandy Permana sebagai Arya Soma di sinetron 'Misteri Gunung Merapi 3' sangat melambungkan Namanya.
Sinetron kolosal ini semacam menjadi ikon hingga melahirkan seri popular seperti 'Tutur Tinular' dan 'Brama Kumbara'.
Sandy pun menyetujui bahwa peran itu sangar membekas di ingatannya.
"Peran yang paling diingat, oh ya Arya Soma karena itu tokoh sentral," pungkasnya.
Selamat jalan, Sandy Permana. Karya-karyamu abadi.