Inara Rusli menjadi semakin khawatir dengan perseteruan yang sedang berlangsung antara dirinya dan mantan suaminya, Virgoun. Sebab masalah mereka belum selesai setelah proses perceraian.
Ketakutan Inara Rusli bukan semata-mata terkait dengan perbedaan pandangan dengan Virgoun, tetapi lebih kepada dampak yang mungkin dirasakan oleh anak-anak mereka jika mengetahui konflik tersebut.
Sebagai seorang ibu, Inara Rusli sadar betul bahwa anak-anaknya tentu tidak ingin melihat kedua orangtua mereka terlibat dalam pertengkaran.
Inara Rusli mengungkapkan keprihatinannya karena tak ingin anak-anaknya membentuk pandangan buruk terhadap Virgoun, terlebih lagi karena Inara saat ini sedang menghadapi masalah hukum terkait illegal akses.
Inara Rusli menekankan bahwa kasih sayang dari orang tua adalah hal yang paling penting bagi anak-anaknya.
Dia berharap agar Virgoun tetap memegang tanggung jawabnya sebagai ayah dan memberikan kasih sayang kepada anak-anak mereka.
Inara Rusli juga berharap agar Virgoun dapat menghargai peranannya sebagai ibu dari ketiga anak tersebut.
“Saya nggak bisa berbuat apa-apa atas semua asumsi yang nanti akan anak-anak saya pikirkan tentang bapaknya,” ujar Inara Rusli dengan rasa khawatirnya terpancar.
“Mereka itu manusia, mereka punya pemikiran juga dan mereka anak-anak yang cerdas,” ujar Inara Rusli.
Inara Rusli foto bareng Virgoun dan anak-anak [Instagram Inara Rusli]
Selaku mantan istri, Inara Rusli juga menyatakan kekecewaannya terkait nafkah yang diberikan oleh Virgoun untuk anak-anaknya.
Besaran nafkah yang jauh dari harapan membuat Inara Rusli harus bekerja keras untuk memastikan kehidupan anak-anaknya tetap sejahtera.
View this post on Instagram
“Nafkahnya aja sudah turun di putusan pengadilan berapa yang ditransfer berapa,” ungkap Inara Rusli.
“Nggak usah deh, yang transfer sesuai putusan pengadilan, yang bener-bener secara fakta aja deh Rp 75 juta, di transfer Rp 20 juta, sisanya kalau bukan saya nggak kerja gimana,” ungkap Inara Rusli dengan rasa kecewa dan keberanian yang tulus.
“Tulang punggung harus mendapatkan penghasilan, masih pakai cadar ibu rumah tangga, aku harus pikirin bayar tagihan yang berjalan, padahal kita udah duduk bareng aku tanya di orang-orang semuanya dia, semuanya untuk dirinya,” tandas Inara Rusli.
