Ketahui Ragam Reaksi Wajar Saat Anak Pertama Kali Jalani MPASI
Me and Moms

Memasuki usia 6 bulan, bayi membutuhkan asupan nutrisi tambahan selain ASI untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya.
Pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang tepat dan aman menjadi kunci utama dalam memenuhi kebutuhan gizi si kecil.
Baca Juga: Bisa Berakibat Fatal, Begini Cara Atasi Anak Tersedak
MPASI yang sehat dan aman harus memenuhi beberapa kriteria, antara lain bergizi seimbang, aman dan memiliki tekstur yang pas.
Hanya saja, ada beberapa hal lain yang perlu diketahui orangtua terkait MPASI, termasuk reaksi wajar anak saat pertama kali mendapatkan asupan tersebut.
Dikutip IndoPop dari berbagai sumber, berikut ini beragam reaksi wajar dan normal saat ibu pertama kali memberikan MPASI!
Baca Juga: Orangtua, Simak Cara Mengajarkan Anak Keramas Berikut Ini Yuk!
Ruam Ruam adalah reaksi paling umum terhadap MPASI. Ini biasanya disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh anak yang bereaksi terhadap makanan baru. Ruam biasanya hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari.
Sembelit Sama seperti ruam, sembelit juga menjadi masalah umum lainnya pada bayi atau anak yang baru memulai MPASI. Ini karena sistem pencernaan mereka masih berkembang dan mungkin sulit untuk mencerna makanan baru.
Ibu dapat membantu mencegah sembelit dengan memastikan bayi minum banyak cairan dan mengonsumsi makan makanan yang kaya serat dalam menu MPASI-nya.
Diare Ini juga merupakan masalah umum pada bayi yang baru memulai MPASI. Diare bisa disebabkan oleh virus, bakteri, atau alergi makanan. Jika bayi mengalami diare, pastikan mereka minum banyak cairan untuk menghindari dehidrasi.
Gas Ini adalah masalah umum lain pada bayi yang baru memulai MPASI. Ini disebabkan oleh sistem pencernaan mereka yang masih berkembang dan mungkin sulit untuk mencerna makanan baru.
Ibu dapat membantu mengurangi gas dengan memberi makan bayi makanan kecil dan sering, dan dengan menghindari makanan yang diketahui menyebabkan gas.
Gfus Ini adalah reaksi alergi yang serius terhadap makanan. Gejalanya bisa termasuk gatal-gatal, bengkak, kesulitan bernapas, dan anafilaksis. Jika ibu mencurigai bayi mengalami alergi makanan, penting untuk segera mencari pertolongan medis.
Nah, jika ibu khawatir tentang reaksi bayi terhadap MPASI, penting untuk berbicara dengan dokter ya, Mom.