Setelah sepekan berlalu, anak-anak Babe Cabita masih dicari keberadaan ayah mereka. Hal ini disampaikan oleh Fati Indraloka, istri almarhum.
Masih dalam keadaan duka, keluarga mendiang Babe Cabita menyesuaikan keseharian tanpa sosok kepala keluarga.
View this post on Instagram
“Kalau anak-anak Nebula kemarin pagi kayak Nebula mau mandi sama papa tapi papanya masih sakit jadi Nebula tuh kayaknya masih belum paham ya,” ujar Fati Indraloka dalam video YouTube Intens Investigasi dikutip pada Rabu (17/4/2024).
Meskipun belum memahami bahwa ayahnya sudah tiada, Nebula tahu bahwa Babe Cabita sakit.
Maka, bocah itu kadang berpikir bahwa ayahnya sedang di rumah sakit karena absen di rumah.
“Kayak dia pikir papanya sakit karena pas kita pergi ke Kuala Lumpur anak-anak ikut jadi mereka tau papa nggak ikut ke apartemen jadi papa masih di rumah sakit,” imbuh Fati.
Jika Nebula masih belum menerima, Bambino mulai mengerti bahwa ayahnya sudah tidak bersama mereka lagi.
Fati menyadari sikap Bambino karena beberapa hari setelah kepala keluarga meninggal, anak itu sempat bertanya sesuatu kepada ibunya.
Babe cabita dan keluarga [instagram]
Berbeda dengan anak sulungnya, Bambino Aleki perlahan-lahan mulai mengerti dan mengetahui jika ayahnya telah tiada. Hal itu diketahui Fati eberapa hari kepergian Babe Cabita, ia sempat menanyakan sesuatu kepada ibunya.
“Kalau Bambino tuh beberapa hari ini demam rewel kayaknya sudah sadar tapi waktu itu dia ngigo bangun kayak bilang papa bisa bangun lagi nggak, papa sama-sama lagi nggak sama Nono kayak gitu sih,” kenangnya.
Meskipun demikian, Fati pelan-pelan menunjukkan kepada anak-anak bahwa Babe Cabita memang sudah tidak bersama mereka lagi.
Salah satu cara Fati adalah dengan mengajak anak-anak ke makam untuk berdoa dan melepas kerinduan.
“Kami nyekar sekedar kayak ziarah kubur biasa lah kadang bawa anak-anak tetapi kadang aku sendiri,” ungkapnya.
Sementara itu, komendian bernama asli Priya Prayogha Pratama itu telah meninggal dunia di RS Mayapada Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pada Selasa (9/4/2024). Mendiang meninggal setelah menderita penyakit langka anemia aplastik sejak 2023 lalu.
