Jennifer Coppen tengah jadi perbincangan karena jadi waitress (pelayan) di restoran ibu mertuanya yang akrab disapa Yaya yang berlokasi di kawasan Sanur, Bali.
Dalam video yang dibagikan akun @lambegosiip pada Kamis (8/8/2024), Jennifer terlihat sibuk melayani pelanggan.
Aktris 23 tahun itu juga terekam kamera tengah memasukkan botol-botol minuman di dalam lemari pendingin.
Ada juga ketika ibu satu anak itu mengantarkan makanan hingga berinteraksi dengan pelanggan soal pesanan mereka.
Aksi Jennifer Coppen yang sibuk melayani pelanggan di restoran mertuanya itu pun mendapat banyak pujian dari warganet.
View this post on Instagram
Mereka menyebut Jennifer berusaha tetap sibuk demi menyembuhkan duka mendalam usai meninggalnya sang suami, Dali Wassink atau akrab disapa Papa Dali pada 18 Juli lalu.
“Dia lagi nyibukin diri biar ga terlalu fokus sama sedihnya. walaupun malemnya pasti nangis huhu sehat sehat ya jenn. insha Allah sedihnya diganti bahagia liat kamari jadi anak baik yg ngebanggain kamu. aamiin,” kata netizen.
“Hebat dia cari kesibukan dengan hal positif,” sambung netizen. “Bener banget, salah satu cara melupakan kesedihan or masalah yaitu dengan menyibukkan diri dengan pekerjaan,tak terasa waktu berlalunya semangat Mamari,” ucap netizen.
Jennifer Coppen sendiri mengaku sangat senang bisa membantu di restoran ibu mertuanya meski terasa melelahkan.
“Cape puoll bantuin yaya di restaurant today. Edann. MasyaAllah seneng rasanya restaurant yaya jadi banyak yang suka bukan hanya karena lagi viral tapi memang karena rasa,” kata Jennifer Coppen di broadcast channel Instagram pada Kamis (8/8/2024).
Jennifer Coppen soal bantuin di restoran mertua [Instagram]
Meski begitu, Jennifer mengaku masih sering menangis karena ingat Papa Dali.
“Walaupun di tengah-tengah keramaian aku suka mau nangis. Aku tahan-tahan. Nangisnya karena gak tau tiba-tiba kayak kepikiran Papa Dali kalau di sini gimana,” ungkap Jennifer.
Jennifer merasa nyesek karena selalu mencari Papa Dali padahal suaminya itu sudah meninggal.
“Nyesek banget aja in a room full of people I’m still searching for him,” ungkap Jennifer.
Diketahui Dali Wassink meninggal dunia pada 18 Juli 2024 usai mengalami kecelakaan tunggal saat mengendarai motor di Kuta, Badung, Bali.
