Ini Pendopo Tulungo Milik Soimah, Pernah Diukur Petugas Pajak dan Nilainya Rp50 M
Pendopo megah dan mewah milik Soimah sempat jadi sorotan karena menjadi salah satu harta Soimah yang diperhatikan petugas pajak. Petugas pajak yang mendatangi rumah Soimah pada 2015 pernah mengukur pendopo tersebut dan menghitung berapa biaya yang dikeluarkan Soimah untuk membuatnya.
Namun, hal itu sempat membuat Soimah kecewa. Saat itu petugas pajak mendatangi rumah penyanyi bernama lengkap Soimah Pancawati tanpa ada pemberitahuan lebih dulu.
Soimah saat dalam curhatannya di channel YouTube Mojokdotco merasa diperlakukan seperti koruptor yang tak bayar pajak. Saat itu, pendopo tersebut belum rampung dibuat.
“Buka pager tanpa kulonuwun (permisi), tiba-tiba udah di depan pintu yang seakan-akan saya mau melarikan diri. Saya dicurigai pemeriksaan ono-lah. Saya menjelaskan saya pekerja seni yang dicurigai opo? Harusnya kalau mereka minta kita, harusnya baik-baik, sopan, kan kita yang bayar,” kata Soimah dilihat pada Jumat (15/12/2023).
Jendela dan setiap sudut pendoponya yang belum jadi itu diukur dan direkam oleh petugas pajak. Soimah juga masih menyimpan foto dan video aksi para petugas pajak itu. Padahal saat itu dia sedang berada di Jakarta.
“Ini orang pajak atau tukang sih. Orang pajak udah ngitung hampir Rp 50 miliar. Padahal saya aja yang bikin belum tahu total habisnya berapa, karena belum selesai total,” ucapnya kesal.
Pendopo Tulungo milik Soimah [Instagram Pendopo Tulungo]
Dilihat dari akun Instagram pendopo tersebut @pendopotulungo, bangunan itu bisa disewakan untuk berbagai acara. Untuk pernikahan dilihat pada highlight Instagramnya, acara wedding package untuk 200 orang harganya Rp 99,7 juta.
Penawaran itu tentu sudah lengkap dengan fasilitas mulai dari tempat, dekorasi, makeup, wedding organizer, MC, dokumentasi dan catering. Soimah juga bekerja sama dengan beberapa pelaku bisnis di sekitar Jogja.
View this post on Instagram
Pendopo Soimah punya ruang pertunjukkan yang sudah dilengkapi dengan gamelan hingga fasilitas homestay dari kamar tidur, dapur, musala, hingga ruang rias. Pendopo itu dibangun menggunakan kayu jati.
Banyak ukiran kayu menghiasi bangunan pendopo itu. Selain luas, nuansa etnik khas Jawa sangat terasa di sini. Furnitur dan konsep yang digunakan untuk pendopo ini juga mengusuk konsep klasik.
