Inara Rusli Jelaskan Isi Pertemuan dengan Virgoun dan Isu Rujuk
Inara Rusli baru-baru ini mengadakan pertemuan keluarga bersama Virgoun. Ia didampingi oleh satu anggota keluarga masing-masing.
Melalui unggahannya, Inara Rusli menyampaikan bahwa pertemuan tersebut bertujuan untuk membicarakan perdamaian.
Meskipun memunculkan asumsi kemungkinan rujuk, Inara Rusli membuka suara untuk memberikan klarifikasi.
Pertemuan tersebut, menurut Inara Rusli, sebenarnya adalah langkah untuk menjalin silaturahmi dan berdiskusi bersama agar proses yang harus dijalani dapat berlangsung secara damai.
“Ya silaturahmi juga dan itikad baik aja istilahnya ngebahas sama-sama. Sejauh ini dari pihak keluarga besar aku, kita dari awal pengennya damai-damai aja lah,” ungkap Inara Rusli.
Inara Rusli juga mengungkapkan bahwa dalam pertemuan tersebut, banyak hal dibahas, termasuk mengenai tuntutan royalti.
Ia berharap agar masalah royalti tidak merugikan salah satu pihak.
“Yaa ada banyak hal lain yang dibahas nggak cuma itu (royalti) aja. Doain aja deh lagi on progress negosiasi,” ujar Inara Rusli.
“Intinya kita pengen ada solusi yang bisa sama-sama dan tidak ada yang dirugikan,” tambahnya.
Virgoun dan Inara Rusli (Instagram)
Terkait dengan dugaan rujuk yang muncul dari publik, Inara Rusli menegaskan bahwa saat ini fokusnya hanyalah untuk berdamai dengan Virgoun agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan.
“Masalah jodoh rahasia Allah jadi aku nggak mau banyak nyimpulin dan berasumsi. Jadi aku jalani kasus ini cepat selesai kalau bisa damai dan adil buat kita berdua,” ungkap Inara Rusli.
View this post on Instagram
Inara Rusli juga menegaskan bahwa pertemuan tersebut diselenggarakan tanpa melibatkan kuasa hukum sebagai perantara.
Ia menginginkan komunikasi langsung dengan Virgoun untuk menyelesaikan masalah ini dengan cara yang lebih pribadi.
“Iya alhamdulillah aku pengen ya komunikasi langsung aja, gak lewat lawyer,” pungkas Inara Rusli.
Meskipun belum memberikan jawaban pasti mengenai kemungkinan rujuk, Inara Rusli menegaskan bahwa segala langkah yang diambilnya saat ini dengan harapan untuk menyelesaikan konflik secara damai dan adil.
