Helwa Bachmid Dinikahi Habib Bahar bin Smith Tanpa Uang Mahar, Cuma Diberi Satu Barang Ini

Sebuah kisah pernikahan yang memilukan diungkapkan oleh Helwa Bachmid, seorang wanita asal Kalimantan, melalui akun Instagram @helwabachmid. Ceritanya yang viral mengungkap sisi lain pernikahannya dengan seorang pria yang dikenal sebagai Habib Bahar bin Smith. Dalam curhatannya, Helwa tidak hanya bercerita tentang perselingkuhan dan pengabaian, tetapi juga menyoroti kesederhanaan yang tak biasa dalam mahar dan bukti pernikahan mereka.

Cincin 2 Gram Tanpa Mahar dan Bukti Nikah di Selembar Kertas

Helwa mengungkapkan bahwa dirinya hanya dipinang dengan sebuah cincin bermaterial emas seberat 2 gram, tanpa uang mahar sepeser pun. Hal ini ia sampaikan langsung dalam unggahannya.

Baca Juga: Model Helwa Bachmid Curhat Diduakan Habib Bahar bin Smith, Ditelantarkan saat Hamil

"Inilah cincin ikatan perkawinan antara aku dan dia yg senilai 2gr Tanpa uang mahar sepeserpun," tulis Helwa.

Tak hanya itu, bukti sah pernikahan mereka juga digambarkan sangat sederhana, bahkan terkesan tidak lazim. Helwa menyatakan bahwa tidak ada buku nikah yang ia terima.

Baca Juga: Biodata dan Agama Helwa Bachmid, 'Istri Cadangan' Habib Bahar bin Smith yang Curhat Ditelantarkan

"Nikah hanya sehelai kertas saja (tidak ada buku nikah)," jelasnya.

Kedua hal ini, yang seharusnya menjadi simbol cinta dan komitmen suci, justru menjadi pembuka dari rangkaian kisah pahit yang ia alami kemudian.

Awal Pertemuan dan Lamaran

Habib Bahar Bin Smith Dan Helwa Bachmid. [Instagram]

Helwa memulai ceritanya dari awal pertemuan mereka. Menurutnya, Habib Bahar bin Smith awalnya mendekatinya dengan dalih ingin mencarikan jodoh. Dalam percakapan yang diperlihatkan, pria itu mengaku telah bercerai dari istrinya. Namun, lamarannya awalnya ditolak oleh Helwa.

"Di sini sebenarnya aku menolak lamarannya, entah kenapa aku terhipnotis dengan kata-kata yang meyakinkanku untuk menerima lamarannya," kenang Helwa dengan penuh penyesalan.

Pernikahan pun akhirnya dilangsungkan dan dihadiri oleh keluarga dari kedua belah pihak. Namun, bayangan ketidaknyamanan sudah menyelimuti hari bahagianya.

Helwa Bachmid. [Instagram]

Pada hari pernikahannya, sebuah kejadian aneh membuatnya curiga. Telepon genggam milik ibunya, adik-adiknya, paman, dan sepupunya diambil paksa oleh anak buah Habib Bahar menggunakan nampan. Saat itu, Helwa masih berusaha positif thinking dan berharap untuk hidup "sakinah mawaddah warahmah" (SAMARA).

Luka yang lebih dalam datang tepat setelah akad nikah usai. Habib Smith dengan entengnya memberitahu Helwa bahwa dia telah rujuk dengan istrinya yang lama.

"Aku terdiam dan hanya bisa tersenyum tapi di dalam hatiku sakit banget... Aku bingung, mulutku terbungkam tidak bisa mengeluarkan kata-kata. Aku hanya bisa menangis di pelukan mama," tuturnya dengan pedih.

Pengakuan Helwa Bachmid. [Instagram]

Takdir membawa Helwa pada kebahagiaan sekaligus kesedihan yang lebih dalam: ia hamil. Namun, kabar kehamilannya tidak kunjung membawa suaminya kembali. Ibunya berusaha menghubungi Habib Smith, namun tidak mendapat respons. Suaminya baru datang setelah melihat bukti test pack, dan bahkan berkata dengan sinis, "Kalo aku gak liat hasil tespek ini, aku gak akan datang ke rumah."

Selama masa kehamilannya, Helwa merasa seperti wanita simpanan. Suaminya datang dan pergi sesukanya, tanpa pernah konsisten mendampingi istri yang sedang mengandung anaknya.

Helwa Bachmid. [Instagram]

"Dari awal aku hamil dia gak pernah ada di rumah atau menemani aku. Di saat aku mengandung dan lahiran, dia gak pernah menemani aku sama sekali. Cuman mama aku yang selalu dampingi aku," ujarnya.

Puncak luka itu datang saat ulang tahun Helwa, di usia kandungannya tujuh bulan. Habib Smith datang memberi kejutan, namun bukan kebahagiaan yang ia bawa, melainkan kabar bahwa istrinya yang lain di Kalimantan juga sedang hamil 6 bulan.

"Sangat menyakitkan. Dan itu bikin mental aku hancur, aku dan anakku," tulis Helwa, menggambarkan betapa rusaknya kondisi psikologisnya saat itu.