Gegara Merokok, Siswa SMAN 1 Cimarga Mogok Sekolah dan Terancam Masuk Daftar Hitam HRD

Jagat media sosial kembali dihebohkan oleh aksi ratusan pelajar SMAN 1 Cimarga, Kabupaten Lebak, Banten, yang melakukan mogok sekolah sebagai bentuk solidaritas terhadap seorang rekan mereka yang ditegur karena ketahuan merokok di lingkungan sekolah.
Namun, aksi ini justru menuai reaksi keras di dunia maya setelah sejumlah pengguna media sosial menyerukan agar pihak HRD dan perusahaan menandai bahkan mem-blacklist para siswa yang terlibat dalam aksi tersebut.
Melalui platform X (Twitter), beberapa akun viral menyerukan agar pihak perusahaan memperhatikan rekam jejak digital para siswa yang melakukan aksi mogok tersebut.
Baca Juga: Beby Tsabina dan Suami Kena Sorot, Netizen Kuliti Keluarga Natakusumah Contoh Politik Dinasti
Salah satu akun dengan nama pengguna @dwatcherc menulis:
Aksi Siswa Sma Mogok Belajar
“Bukan cuma netizen pak, beberapa HRD kenalan juga mulai ‘nyimpen’ jejak digital kasus ini sebagai bahan pertimbangan kalau anak ini (dan denger-denger juga satu angkatan di SMA itu) ‘berkunjung’ ke perusahaan mereka.”
Baca Juga: Detik-Detik Istri Sah Labrak Pelakor, Olesi Cabai ke Daerah Sensitif
Melansir dari Instagram @pembasmi.kehaluan.rall, nada serupa muncul dari akun lain seperti @kusgod43, yang menyebut tindakan mogok tersebut menunjukkan rendahnya moral para pelajar.
“Perusahaan ataupun PTN/S mohon waspada terhadap alumni angkatan ini SMA N 1 Cimarga. Jika saya jadi kalian akan saya blacklist mereka semua karena suatu saat bisa saja berita semacam ini menyangkut instansi kalian,” tulisnya.
Bahkan, akun @wkurniawan609 juga mengunggah pesan keras:
“Perhatian! Untuk para HRD catat nih SMA 1 Cimarga. Mereka pasti akan ada magang sekolah, tolong tolak satu angkatan mereka dari kelas 10 sampai 12. Biar mereka juga terima konsekuensinya.”
Unggahan-unggahan tersebut mendapat ribuan tayangan dan dibagikan ulang ke berbagai platform, memperluas perdebatan soal moralitas dan pendidikan karakter di dunia maya.
Video yang beredar di media sosial memperlihatkan sekitar 630 siswa SMAN 1 Cimarga berdiri di halaman sekolah, menolak masuk ke kelas.
Aksi itu disebut sebagai bentuk protes terhadap keputusan kepala sekolah yang memberikan sanksi kepada siswa yang tertangkap merokok di area sekolah.
Dalam video tersebut, tampak sejumlah siswa membawa spanduk dan menyerukan dukungan bagi rekan mereka yang mendapat hukuman disiplin.
Aksi ini pun menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat.
Sebagian besar warganet menilai langkah tegas pihak sekolah sudah benar, dan tindakan mogok para siswa dianggap sebagai bentuk ketidakdisiplinan yang perlu diberi sanksi lebih lanjut. Menurut mereka, moral dan etika siswa harus dibentuk sejak dini agar tidak terbawa hingga ke dunia kerja.
Viral Siswa Sma Mogok Belajar. (Instagram)
Namun, di sisi lain, beberapa pihak menilai bahwa menandai seluruh siswa satu angkatan sebagai “bermasalah” adalah langkah berlebihan dan tidak adil.
Hingga saat ini, pihak sekolah belum memberikan keterangan resmi terkait aksi mogok maupun seruan boikot dari warganet.
Namun, sejumlah pengamat pendidikan menilai bahwa insiden ini seharusnya menjadi momentum bagi semua pihak baik sekolah maupun masyarakat untuk mengedepankan pendidikan karakter tanpa menghakimi secara kolektif.