Gara-gara Aktingnya yang Natural, Mandra Sering Dikira Nggak Bisa Nulis

Aktor senior Mandra Yusuf Sulaiman Naih berbagi kisah unik di balik perannya sebagai Mandra dalam serial legendaris "Si Doel Anak Sekolahan." Ia  mengungkapkan bahwa aktingnya yang terlalu natural membuat banyak orang salah paham dan mengira dirinya benar-benar tidak bisa membaca dan menulis.

“Gue terus terang, orang sampai percaya kalau gue ini sotoy, yang lebih parahnya lagi percaya kalau gue kagak bisa nulis,” ungkap Mandra dalam acara TV Obrolan Tiap Waktu dikutip dari tayangan YouTube Trans 7 Official. 

Mandra menjelaskan, banyak orang di luar sana yang memperlakukannya sesuai dengan karakter tersebut. Bahkan, saat ia bertemu dengan seorang penggemar yang tidak jadi meminta tanda tangan lantaran mengira dirinya tidak bisa menulis. 

Baca Juga: 7 Artis Dilantik Jadi Kepala Daerah, Ada Jeje Govinda Hingga Ali Syakieb

Diminta tanda tangan, ia sering menerima respons terkejut ketika ia dengan lancar menuliskannya.

“Bayangin di bandara gue sama Rano keluar, itu tiba-tiba banyak orang minta tanda tangan, yang ke Rano ada yang ke gue, yang kasian itu yang ke gue malah ditarik sama keluarganya, lu jangan kasih dia buku tanda tangan, kan kasihan dia nggak bisa nulis,” ujar Mandra menceritakan pengalamannya bertemu penggemarnya. 

Pengalaman tersebut menunjukkan totalitas Mandra dalam memerankan karakternya. Alhasil penonton percaya sepenuhnya padahal karakter itu hanya ada dalam cerita. 

Baca Juga: Rano Karno Siap Daftar Pilgub DKI Jakarta, Doa Babeh Benyamin S Terkabul

Mandra, Iwan Fals, dan para cast si Doel Anak Sekolahan
Satu lagi pengalaman serupa yang membuat terheran. Dalam sinetron si Doel, Mandra dan Basuki dikenal sebagai karakter yang tak pernah akur. 

Pengalaman lucu terjadi saat dirinya dan mendiang Basuki malah sengaja ditempatkan di hotel yang berbeda oleh panitia padahal mereka dalam satu acara. Rupanya, panitia khawatir keduanya akan berkelahi di luar syuting. 

Foto Instagram Mandra
“Gue kan sama almarhum Basuki nggak pernah akur, ceritanya gue dapet job, gue pikir sendiri, tiba-tiba besok mau berangkat Basuki telepon, dia tanya dengan job yang sama, bilang berangkatnya sore, kok saya pagi, begitu sampai di hotel, cari kamar buat Basuki dari pagi sampai sore nggak ketemu, ternyata sama panitianya sengaja dipisah, takut berantem,” ungkap Mandra. 

Sosok Mandra dalam Si Doel  Anak Sekolahan adalah memang karakter yang ikonik. Ia  humoris, ekspresi memelas, dan celetukan khas Betawi banyak disukai penonton. Tidak heran bila sosok Mandra di layar kaca sangat melekat di hati masyarakat.