Akhirnya Dian Sastro kembali membintangi fill layar lebar setelah ‘Guru-Guru Gokil’ pada 2020 lalu.
Rumah produksi BASE Entertainment membagikan kabar baik soal karya terbaru Dian Sastro.
Itu merupakan kerjasama kedua mereka setelah Gadis Kretek.
Menariknya, Dian nggak cuma menjadi aktris tapi juga menjadi produser melalui rumah produksinya, Beacon Films.
Lihat postingan ini di Instagram
Film ‘Mothernet’ bercerita mengenai remaja berusia 16 tahun bernama Rama. Ibunya yang diperankan Dian mengalami kecelakaan sehingga koma.
Rama ini diperankan Ali Fikry, ingin membangkitkan ibunya menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI).
Dibantu ayahnya yang diperankan Ringgo Agus, mereka menciptakan ‘ibu’ virtual.
Selain mengangkat topik teknologi, film ini merupakan drama keluarga dengan latar belakang isu perubahan iklim.
Pendiri dan Ko-CEO BASE Entertainment, Shanty Harmayn mengungkapkan latar cerita ‘Mothernet’.
“Mothernet adalah proyek yang sangat dekat dengan hati kami,” kata Shanty.
Dian Sastro dalam Mothernet [instagram]
BASE berkolaborasi dengan PH Singapura Refinery Media dan Winnie Lau, seorang produser berbasis di Vietnam, yang sebelumnya memproduseri serial Netflix, The Thai Cave Rescue.
Film ini akan menggunakan teknologi canggih di X3D Studio milik Refinery yang baru dirilis sebagai studio virtual production terbesar di Asia Tenggara.
Teknologi canggih ini akan digunakan dalam pembuatan adegan ibu virtual yang diperankan Dian Sastro yang kebanyakan dilakukan di Singapura.
Sedangkan pengambilan gambar lainnya dilakukan di Indonesia pada kuartal ketiga tahun ini. Film ‘Mothernet’ rencananya bakal tayang pada 2025.
