Ayah Resah Tersangka Pembunuh Anaknya Cuma 1 Orang, Polisi: Akan Kami Dalami

Polda Metro Jaya telah menetapkan tersangka kasus kematian anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, Dante. Dia adalah Yudha Arfandi, kekasih Tamara.

Penetapan tersangka yang cuma satu orang diduga membuat Angger resah. Pasalnya, dia mengisyaratkan di media sosial seharusnya ada satu orang lagi yang jadi bertanggung jawab atas meninggalnya sang putra.

Merespons hal tersebut, Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra mengatakan penyidik tak menutup kemungkinan adanya tersangka baru dalam kasus ini.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Sarapan di Jakarta Pusat yang Legendaris, Cocok Buat yang Mengurangi Nasi

Hanya saja, penyidik tak akan asal menetapkan seseorang menjadi tersangka.

Tamara Tyasmara (Instagram)

Baca Juga: Pernah Ditabrak Pemabuk, El Rumi Ingat Posisi Ahmad Dhani dan Maia Estianty

"Terkait kemungkinan bertambahnya tersangka, kami akan dalami lebih lanjut," kata Wira di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (12/2).

Lebih lanjut kata Wira, penyidikan kasus kematian bocah enam tahun tersebut belum selesai. Sehingga, ada peluang ditetapkannya tersangka lain.

"Kami masih melakukan penyidikan lebih lanjut," ujar dia.

Tapi, Wira melanjutkan, penyidik butuh minimal 2 alat bukti untuk menambah tersangka baru.

"Kami harus ada dasar yang kuat untuk menjerat tersangka baru," kata kata Wira.

Sebelumnya, Yudha Arfandi telah resmi dijadikan tersangka oleh Polda Metro Jaya. Penangkapan Yudha dilakukan di kediamannya yang terletak di Pondok Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur pada pagi Jumat (9/2) saat masih terlelap tidur.

Yudha Arfandi [dok istimewa]
 

Yudha Arfandi dijerat dengan sejumlah pasal termasuk pasal pembunuhan berencana yang berpotensi dikenai hukuman mati.

Tamara sendiri mengaku kaget saat polisi menetapkan kekasihnya sebagai tersangka.

Ibu satu anak ini tak menyangka anaknya dihabisi oleh pacarnya sendiri. Dua tahun berpacaran, dia mengaku tak melihat gelagat aneh dari sang pacar.

Sementara itu, Dante telah menghembuskan napas terakhirnya di RS Islam Pondok Kopi pada Sabtu (27/1) pukul 18.00 WIB. Dante meninggal akibat tenggelam di kolam renang Tirtamas Pondok Kelapa, Jakarta Timur.