Ariel Tatum Ogah Ikutan Bikin Konten Eksklusif, Gak Mau Merugikan Orang

Belakangan banyak artis, selebriti dan konten kreator yang beramai-ramai membuat konten eksklusif di media sosial. Tapi Ariel Tatum terpantau bukan salah satu dari mereka.

Seperti diketahui, netizen atau followers harus membayar sejumlah uang untuk iktu melihat konten eksklusif dari para selebriti.

Hal itulah yang tampaknya membuat Ariel ogah ikut-ikutan tren membuat konten eksklusif di media sosial.

Baca Juga: 3 Aktor ini Dianggap Tertawakan Sandra Dewi perihal Kasus Korupsi Timah

Ariel pun mengaku punya banyak pertimbangan mengenai alasannya memutuskan untuk tidak ikut membuat konten eksklusif seperti rekan-rekannya yang lain.

Salah satunya Ariel tak mau mebuat orang-orang membayar untuk konten-konten yang mungkin kurang bermanfaat.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Sarapan di Jakarta Pusat yang Legendaris, Cocok Buat yang Mengurangi Nasi

"Pertimbangan aku lebih ke kayaknya mendingan mereka pakai uangnya buat hal lain yang lebih bermanfaat," ujar Ariel dalam cuplikan video yang diunggah @lambegosiip, Rabu (30 April 2025).

"Karena aku juga jarang posting gitu," sambung artis yang sudah terjung di dunia akting sejak masih anak-anak ini.

Ariel merasa punya beban tanggung jawab dan moral tersendiri jika ikut membuka konten eksklusif di media sosialnya.

Apalagi Ariel tampaknya juga tak terlalu tertarik untuk membuat konten-konten tertentu di akun media sosialnya.

Ariel Tatum Ogah Ikut-kutan Buat Konten Eksklusif di Medsos [Instagram]

"Kayak aku jadi sebuah pressure, orang udah bayar terus aku nggak tahu mau posting apa kan kasihan. Jadi aku kayak, nggak usah ya," terang Ariel.

Artis berusia 28 tahun ini pun merasa punya tanggung jawab moral yang lebih sebagai publik figur. Karena itu ia tak mau membuat postingan sembarangan di media sosial yang berpotensi ditiru oleh publik luas.

"Justru menurut aku kita sebagai publik figur terutama ya. Apapun itu kerjaan kita kalau misalnya kita udah karier kita ada di ruang publik itu menurut aku tanggung jawabnya semakin besar sih," beber Ariel Tatum.

"Ketika kita tahu bahwa langkah kita dilihatin sama banyak orang dan keputusan kita mungkin bisa dicontoh sama orang lain itu menjadi tanggung jawab yang besar sih buat aku," sambungnya.

Ariel pun ogah jika diminta ikut membuka konten eksklusif karena merasa belum tentu bisa memberikan postingan-postingan yang bermanfaat.

"Jadi setiap kali melangkah pasti aku banyak pertimbangannya. Ya karena aku nggak mau merugikan orang atau orang jadi ngikutin aku tapi ternyata nggak tepat perlakuan aku gitu," pungkasnya.