Aplikasi Octopus Indonesia, Salah Satu Sumber Kekayaan Hamish Daud

Hamish Daud belakangan sedang menjadi pembicaraan para pengguna media sosial X.

Pembicaraan mengenai Hamish Daud berkaitan dengan aplikasi daur ulang sampah plastik dan elektronik bernama Octopus Indonesia.

Berdasarkan profil LinkedIn, Hamish Daud menuliskan Octopus Indonesia sebagai pekerjaannya hingga saat ini.

Baca Juga: Ada Mahalini Hingga Marcell Darwin, 4 Artis Pilih Mualaf Sebelum Menikah

Hamish Daud merupakan pendiri Octopus Indonesia sekaligus menjabat sebagai Chief Marketing Officer (CMO) atau Direktur Pemasaran.

Hamish Daud di Octopus Point Bandung [Instagram]
 

Sebelum menjadi CMO Octopus Indonesia, Hamish Daud bekerja di SAKA Architects selama 12 tahun.

Baca Juga: Sabrina Chairunnisa Unboxing Sepatu Rp15 Juta Hadiah Baek Hyun Woo untuk Hong Hae In 'Queen of Tears'

Seperti diketahui, Hamish Daud meraih gelar sarjana jurusan arsitektur di Southern Cross University, Australia.

Dengan jargon "Bantu Pemulung jadi Pelestari", aplikasi Octopus Indonesia bermaksud membantu produsen melacak dan mengumpulkan sampah bekas pakai agar tidak berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Hamish Daud untuk Octopus Indonesia [Instagram]
 

Octopus Indonesia bukan hanya mengumpulkan sampah, tetapi memastikan kelayakannya.

Saat ini Octopus Indonesia telah beroperasi di Makassar, Denpasar, Badung, Gianyar, Jakarta, Bandung, Cimahi, Bandung Barat, Bekasi, Tangerang Selatan, Depok, dan Bogor.

Yang terpenting, Octopus Indonesia memastikan pemberian insentif yang lebih baik bagi para pengumpul sampah.

Sayangnya baru-baru ini, Octopus Indonesia dikabarkan belum membayar para pelestari.

Hamish Daud diduga ga bayar karyawannya.

Octopus itu platform yang dibangun Hamish Daud sama temen-temennya buat ngumpulin sampah bekas pakai. Ada yang pakai juga?

Karyawan ga dibayar, tapi malah jalan-jalan ini bang Hamish. Gimana ini? pic.twitter.com/IbrbTsJ8Q2

— Muthia (@muthiastp) December 23, 2023

Salah seorang pelestari mengaku sudah tidak bisa menarik uang selama satu bulan terakhir.

Beberapa warganet yang mengaku karyawan Octopus Indonesia pun menyebut hak-hak mereka tertahan, salah satunya BPJS lantaran perusahaan mengunggak pembayaran.

Di saat Octopus Indonesia sedang jadi perbincangan, CEO Moehammad Ichsan dan CMO Hamish Daud dikatakan 'menghilang'.

Diketahui dari Raisa sang istri, Hamish Daud kini sedang liburan bersama putrinya di sebuah pulau.